Palangka Raya - Dalam rangka memperingati Hari Kanker Payudara Sedunia, masyarakat Palangka Raya diimbau untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan terhadap gejala kanker payudara. Kegiatan jalan sehat yang digelar di Bundaran Besar Palangka Raya, Minggu (19/10/2025), menjadi momentum penting untuk menyampaikan pesan tentang pentingnya deteksi dini dan gaya hidup sehat.
Gubernur Kalimantan Tengah, H. Agustiar Sabran, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkolaborasi menyelenggarakan kegiatan ini.
"Kita semua tahu, kanker payudara menjadi salah satu penyakit dengan angka kejadian cukup tinggi di Indonesia, namun jika terdeteksi lebih awal, peluang kesembuhan sangat besar," ujarnya.
Kesehatan adalah modal utama pembangunan, dan masyarakat yang sehat akan menjadi pondasi kuat bagi kemajuan daerah dan masa depan bangsa.
Sementara itu,dr. Mikko Uriamapas Ludjen, Sp.OG.,menekankan pentingnya deteksi dini dan pemeriksaan kesehatan secara berkala. Kanker payudara di Indonesia saat ini nomor 1 dari total 100 %"Di Kalimantan Tengah, sekitar 40% dari total kasus kanker adalah kanker payudara. Namun, dengan deteksi dini dan pengobatan yang tepat, kanker payudara dapat ditangani dengan baik," katanya.
Kasus kanker payudara di Kalimantan Tengah Sayangnya, tidak ada data persentase kasus kanker payudara khusus untuk wilayah Kalimantan Tengah yang mudah ditemukan secara daring.
Namun, mengingat kanker payudara adalah jenis kanker paling banyak di Indonesia, kemungkinan besar data di Kalimantan Tengah juga menunjukkan angka yang signifikan dan perlu menjadi perhatian.
dr. Miko juga menambahkan bahwa pemeriksaan payudara dapat dilakukan di rumah sakit dr. Doris Sylvanus dan kita juga mempunyai tiga dokter Spesialis Kanker Payudara, kecuali untuk kasus kanker serviks yang masih dirujuk ke Banjarmasin. "BPJS Kesehatan juga dapat membantu dalam pengobatan kanker payudara,” Jelasnya.
Deteksi dini sangat penting dalam melawan kanker payudara karena peluang kesembuhan sangat besar jika terdeteksi lebih awal. Gaya hidup sehat dapat dimulai dari hal sederhana seperti rutin berolahraga, mengonsumsi makanan bergizi, dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini dan gaya hidup sehat dalam mencegah kanker payudara. Kanker bukan akhir segalanya.
(Era Suhertini)
0 Comments