PALANGKA RAYA – Anggota Komisi I DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Toga Hamonangan Nadeak, mengajak masyarakat untuk menerapkan budaya hemat dan belanja secara bijak guna menghindari masalah keuangan di tengah kenaikan harga kebutuhan pokok.
Menurutnya, budaya konsumtif yang masih kuat di masyarakat Kalteng dapat berdampak buruk pada stabilitas ekonomi keluarga jika tidak dikelola dengan baik.
“Kita harus sadar bahwa hidup di zaman sekarang tidak mudah. Harga kebutuhan pokok terus meningkat, sementara pendapatan masyarakat tidak selalu sejalan. Oleh karena itu, kita perlu bijak dalam mengelola keuangan dan menghindari pemborosan,” ujarnya.
Toga menekankan bahwa masyarakat harus mulai membiasakan diri untuk menabung dan mengelola keuangan dengan lebih terencana. Beberapa langkah yang bisa diterapkan, antara lain:
Membuat anggaran bulanan untuk mengetahui pemasukan dan pengeluaran secara jelas, Mencatat setiap pengeluaran guna mengidentifikasi pos pengeluaran yang tidak diperlukan, Menghindari belanja impulsif, seperti tergiur promo dan diskon yang sebenarnya tidak mendesak, dan Memprioritaskan kebutuhan pokok dibandingkan keinginan yang bersifat konsumtif.
“Belanja sesuai kebutuhan, bukan keinginan, adalah kunci untuk mencapai kesejahteraan. Jangan mudah tergoda dengan promo dan diskon yang sebenarnya tidak mendesak. Yang terpenting, prioritaskan kebutuhan pokok dan menabung untuk masa depan,” tegasnya.
Dengan semakin tingginya biaya hidup, kesadaran dalam mengatur keuangan menjadi sangat penting. Legislator Kalteng ini berharap masyarakat dapat lebih cerdas dalam mengelola finansial agar tidak terjebak dalam pola hidup konsumtif yang bisa berdampak negatif di kemudian hari.
(Deddi)
0 Comments