PALANGKA RAYA – Pengawasan distribusi dan penjualan beras dalam Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di Palangka Raya menjadi sorotan penting. Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Tantawi Jauhari, meminta Pemerintah Kota (Pemko) untuk memperketat pengawasan agar program tersebut berjalan sesuai dengan tujuan yang diharapkan.
Tantawi menegaskan bahwa pengawasan yang ketat sangat diperlukan untuk memastikan beras yang didistribusikan dalam program SPHP tetap dijual sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Hal ini diharapkan dapat menjaga agar masyarakat dapat memperoleh beras berkualitas dengan harga yang terjangkau, terutama di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu.
“Pengawasan yang lebih intensif akan memastikan bahwa beras SPHP benar-benar sampai ke konsumen dengan harga yang sudah ditentukan. Dengan adanya pengawasan, diharapkan program ini dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat, terutama yang paling terdampak oleh fluktuasi harga pangan,” ujar Tantawi.
Lebih lanjut, Tantawi juga mengingatkan bahwa keberhasilan program ini sangat bergantung pada sinergi antara pemerintah dan masyarakat, serta pengawasan yang tepat guna untuk mencegah penyelewengan atau penyalahgunaan dalam pendistribusian beras SPHP.
(Deddi)
0 Comments