Festival Budaya dan Olahraga Tradisional 2024 Diharapkan Dorong Pelestarian dan Ekonomi Kabupaten Barsel

• By HUMA BETANG
• 09-15-2024
• 202
• 20

BUNTOK - Dibukanya secara resmi Festival Budaya dan Olahraga Tradisional Dahani Dahanai 2024 di Stadion Batuah, pada hari  Minggu (15/09/2024) sore, oleh   Penjabat (Pj) Bupati Barito Selatan, Deddy Winarwan, Yang   mana kegiatan tahunan ini diselenggarakan untuk memperingati HUT ke-65 Kabupaten Barito Selatan dan bertujuan untuk melestarikan serta menjadikan budaya sebagai aset investasi bagi perkembangan daerah.

Deddy menjelaskan bahwa kebudayaan Barito Selatan memiliki nilai investasi yang tinggi, yang dibuktikan dengan prestasi tim seni budaya Pemkab Barsel dan Sanggar Tari Ranu Mareh Mabuan. Kedua tim ini berhasil meraih penghargaan Absolute World Champion of Folklore tahun 2024 dan juara dunia dalam World Championship of Folklore XIV di Bulgaria, sebuah pencapaian yang mencatatkan sejarah emas bagi daerah.

Melalui festival ini, masyarakat diminta dan  dihimbau untuk bisa mengembangkan nilai-nilai budaya menjadi peluang ekonomi yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya berfungsi untuk melestarikan tradisi, tetapi juga dapat mendorong generasi muda untuk mengenali dan mengapresiasi nilai-nilai budaya yang penuh kearifan lokal. Festival ini, menurutnya, juga bisa menjadi wadah bagi ekonomi kreatif, di mana produk lokal berbasis budaya dapat dihasilkan untuk meningkatkan ekonomi rakyat.

Deddy juga berharap bahwa Festival Dahani Dahanai ini tidak hanya bersifat seremonial. Ia ingin agar kegiatan ini dievaluasi setiap tahun untuk memastikan bahwa sasaran dan manfaatnya tercapai. Hal ini penting agar nilai-nilai adat dan budaya yang luhur dapat terus diwariskan kepada generasi mendatang dan menjadi bagian integral dari identitas Kabupaten Barito Selatan.

Sebagai penutup, Deddy mengucapkan terima kasih kepada panitia dan semua pihak yang telah bekerja keras dalam mempersiapkan festival ini, hingga  selesai acara.

(Ary Mampas)