Penampilan Ahmad Dhani Dan Wulan Jameela Memukau Masyarakat Kalteng.

• By HUMA BETANG
• 01-03-2025
• 202
• 20

PALANGKA RAYA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah Melalui Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah, Acara Pelepasan Malam Pisah 2024 Dan Sambut Tahun 2025, Kegiatan dilaksakan Di Bundaran Besar Palangka Raya,Selasa malam (31/12/2024).

Perayaan Malam Tahun Baru atau pelepasan pisah tahun 2024 dengan tema perayaan "Melepas Tahun 2024 dan Menyambut Tahun 2025", yaitu pesta berkah kita terhadap keberhasilan yang telah dicapai 2024 dan harapan harapan baik, untuk lebih baik lagi," Demikian disampaikan Kepala Dinas kebudayaan dan Pariwisata Adiah Chandra Sari usai kegiatan.

“Dan kemarin juga kita sudah melaksanakan pesta demokrasi Pilkada dengan tertib, aman,damai, dan lancar, Alhamdulillah semuanya berjalan dengan sukses,"Jelas Adiah.

Adiah menambahkan seperti sudah disampaikan bapak Gubernur H. Sugianto Sabran Berharap juga agar Forkopimda bisa mendukung gubernur terpilih untuk mengangkat PAD yang sekarang berada diangka 10 triliun, bisa menjadi 13 triliun di tahun 2026. Tanpa adanya dukungan dari Forkopimda, gubernur tidak akan bisa berbuat apa-apa, untuk itu sangat diperlukan sinergitas dan kebersamaan Forkopimda dengan Pemerintah Provinsi Kalteng. 

Lebih lanjut Adiah menuturkan, Rangkaian Malam Lepas Sambut Tahun 2024-2025 dimeriahkan oleh penampilan dari berbagai sanggar seni dan budaya Kalteng, ada band lokal, Fika Artika juga dan pada puncak acara dimeriahkan pula oleh penampilan Ahmad Dhani Dan Wulan Jameela.

Ia berharap, apa yang sudah ditampilkan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah Melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalteng bisa menjadi hiburan khususnya untuk masyarakat Kalteng. Kemudian menjadi kenangan indah untuk masyarakat Kalteng terhadap tahun 2024.

“Dalam menyambut tahun baru 2025 dan kegiatan seperti ini juga Insya Allah akan berjalan terus, terutama untuk mempromosikan seni budaya dan kuliner yang ada di Kalteng untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Kalteng ,"Tutup Adiah.

 

(Era Suhertini)