Terima Bimbingan Akreditasi Dari LAFKI, Rumah Sakit Bhayangkara Palangka Raya Siap Menuju Paripurna

• By HUMA BETANG
• 08-30-2022
• 202
• 20

Rumah Sakit Bhayangkara - Dalam rangka persiapan menuju Rumah Sakit terakreditasi Paripurna, Rumah Sakit (Rumkit) Bhayangkara Tingkat III Palangka Raya, Polda Kalimantan Tengah  menerima bimbingan akreditasi dari Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Indonesia (LAFKI), bertempat di Aula Gawi Hapakat Rumah Sakit Bhayangkara setempat Jalan A. Yani Kota Palangka Raya, Senin (30 Agustus 2022) pagi. 

Adapun kegiatan bimbingan ini merupakan langkah dari Rumah Sakit Bhayangkara Palangka Raya agar tercapainya penerapan standar akreditasi untuk  mendorong perubahan pelayanan rumah sakit yang lebih berkualitas dengan mengutamakan prinsip keselamatan pasien, manajemen dan tenaga medis yang profesional serta fasilitas kesehatan yang memadai sehingga meningkatkan mutu pelayanan dan menambah kepercayaan masyarakat serta pemerintah. 

Bimbingan akreditasi akan dilaksanakan selama dua hari terhitung mulai tanggal 29 sampai dengan 30 Agustus 2022 yang dibimbing oleh  dr. Joko Waluyo, Sp.An sebagai pembimbing Medis, drg. Arwita Mulyawati, MH.Kes. sebagai pembimbing Management, Ahmad Hadiyanto, S.Kep.,Ners., M.M., FISQua sebagai pembimbing  Keperawatan. 

Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Bhayangkara Tk III Palangka Raya Kompol dr. Anton Sudarto dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada tim pembimbing akreditasi dari Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Indonesia (LAFKI) di Rumah Sakit Bhayangkara Palangka Raya. Kehadiran tim pembingbing ini merupakan kehormatan untuk menambah motivasi menuju akreditasi rumah sakit versi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia (RI) tahun 2022. 

“Kegiatan ini merupakan langkah awal dan persiapan kami dalam menuju ataupun meraih Rumah Sakit Bhayangkara Palangka Raya yang terakreditasi Paripurna,” tegasnya. 

Lebih lanjut, dr. Anton Sudarto juga menjelaskan bahwa pelaksanaan akreditasi ini merupakan suatu keharusan bagi rumah sakit dan tanpa lulus akreditasi rumah sakit tidak bisa bekerja sama dengan BPJS. 

“Semoga dengan kehadiran tim pembimbing dari LAFKI bisa memberi solusi, masukan dan mengarahkan kelompok kerja (Pokja) rumah sakit sehingga dalam pelaksanannya nanti bisa mencapai hasil yang sangat memuaskan,” tutur dr. Anton Sudarto. 

Masih dalam rangka kegiatan yang sama Ketua tim pembimbing akreditasi dari LAFKI dr. Joko Waluyo, Sp. An. dalam sambutannya menyampaikan ungkapan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas sambutan yang penuh antusias.  Melihat semangat yang luar biasa tersebut, pihaknya yakin bahwa Rumah Sakit Bhayangkara Palangka Raya dapat menuju dan meraih akreditasi Paripurna. 

“Akreditasi rumah sakit merupakan  suatu kebutuhan yang sangat dirasakan oleh seluruh stakeholder dan seluruh masyarakat, agar rumah sakit  dapat meningkatkan mutu pelayanan demi keselamatan pasien sebagaimana diharapkan pemerintah,” tutupnya. 

Kegiatan dilanjutkan dengan bimbingan tentang standar, elemen-elemen  penilaian dan pengaplikasiannya di lapangan oleh Tim Pembimbing Akreditasi LAFKI kepada kelompok kerja (Pokja) akreditasi Rumah Sakit Bhayangkara Palangka Raya. 

(Era Suherti)