Aksi Tolak Tbbr Berjalan Damai

• By HUMA BETANG
• 11-26-2021
• 202
• 20

PALANGKA RAYA - Puluhan Ormas Kerukunan dan Paguyuban Kalteng menggelar aksi damai menolak TBBR atau Tariu Borneo Bangkule Rajakng  di Kalteng Bumi Tambun Bunga, Palangka Raya, Jum'at, 26/11/2021.

Aksi Damai ini di pandu oleh ketua IHB Toseng Asang, yang sebelumnya menghimbau agar peserta aksi bisa tertib, tidak anarkis dan selalu mengikuti protokol Kesehatan, seperti memakai masker.

Kegiatan aksi ini dikawal oleh personil dari Polresta Palangka Raya, Satbrimob Polda Kalteng, Ditsamapta Polda dan Anggota TNI. Aksi dimulai dengan pemotongan hewan sapi, babi dan ayam,  agar kegiatan bisa berjalan tertib,  aman dan damai.

Selain orasi, peserta juga membentangkan spanduk yang bertuliskan tolak TBBR dan penandatanganan penolakan pada bentangan spanduk yang telah di sediakan panitia. Beberapa perwakilan ormas dalam orasinya, menolak TBBR di Kalteng karena tidak menjunjung falsafah Di Mana Bumi Di Pijak Di Situ Bumi Di Junjung.

Dalam orasinya Sekjend Kerukunan warga Ot Danum, EP Romong dengan berapi api mengatakan menolak keras TBBR di Kalteng karena tidak menghormat adat budaya setempat, yang di  sambut semangat riuh peserta.

Ketum Fordayak Kalteng, Bambang Irawan mengatakan menolak TBBR di Kalteng karena tidak menghormati pemerintah Kalteng, tidak menghormati lembaga adat Kalteng, dan tidak menghargai ormas di Kalteng.

Pada kesempatan itu pula,  Plt.Kesbangpol Kalimantan Tengah, Katma F Dirun mengatakan dua hal. Satu Ormas harus memiliki SKT (Surat Keterangan Terdaftar ) di Kemendagri melalui Kesbangpol Provinsi dan Kesbangpol Kota. Dua mempunyai Akta Notaris dari Depkumham yang di laporkan ke Kesbangpol.

Namun Katma mengatakan, karena ormas adalah anggota masyarakat ke depannya akan terus melakukan kerjasama dan pembinaan pembinaan. Terkait ormas tertentu yang dipermasalahkan, pihaknya belum bisa menyampaikan komentar karena akan mengecek legalitasnya di Kesbangpol.

Aksi damai di tutup dengan penyerahan dokumen tuntutan kepada Pihak Kepolisian dan Kepada Kesbangpol Provinsi yang di terima oleh Katma F Dirun.

Pantauan awak media,  peserta aksi  berjumlah  ribuan orang dan dikawal oleh kurang lebih 450 personil Polri dan TNI. Selanjutnya peserta aksi bergerak dengan tertib menuju Betang Hapakat di jalan Rta.Milono lm 3,5 untuk mengikuti kegiatan  berikutnya.

(Altius Utama/Fardoari Reketno)