IPDA Datu Bernad Selaku Komandan Kompi Paskibraka Kalteng

• By HUMA BETANG
• 08-17-2023
• 202
• 20

PALANGKA RAYA - Rumah Sakit Bhayangkara  Ipda Datu Bernad, AMd.Kep., dipercaya sebagai Komandan Kompi (Danki) Paskibraka Provinsi Kalteng  tahun 2023 saat upacara penurunan bendera sang merah putih dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Ke-7 Kamis (17/8/23) kemarin.

Di bawah kepemimpinan Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Bhayangkara Tingkat III Palangka Raya Kompol dr. Anton Sudarto, Datu adalah seorang Perwira Polisi kelahiran kota Malang yang saat ini bertugas sebagai Perwira Administrasi (Pamin) Urusan Pelayanan Keperawatan (Uryanwat) Rumah Sakit (Rumkit) Bhayangkara Tingkat III Palangka Raya.

Pria lulusan Dikmaba Polri tahun 2001 dan lulusan Sekolah Inspektur Polisi Dikreg Ke-51 tahun 2023 serta pernah mendapat penugasan sebagai Formed Police Unit (FPU) di United Nations African Mission In Darfur (UNAMID) Sudan, Afrika Utara itu dipercaya menjadi komandan kompi Paskibraka 2023 Provinsi Kalteng.  

“Alhamdulillah, baru pertama kali dipercaya sebagai Komandan Kompi Paskibraka Provinsi Kalteng tahun ini,” Ucap Datu.

Sementara itu, Karumkit Bhayangkara Tk III Palangka Raya Kompol dr. Anton Sudarto memberikan apresiasi kepada Ipda Datu Bernad yang telah melatih dan memotivasi Tim Paskibraka Provinsi Kalteng, dan generasi muda pada umumnya, untuk terus meningkatkan kontribusi dan sumbangsih kepada Negara.

“Ipda Datu sendiri merupakan sosok Perwira Polisi yang tegas dan disiplin, Sebagai salah satu satker jajaran Polda Kalteng yang berstatus Badan Layanan Umum (BLU), Rumkit Bhayangkara Palangka Raya merasa terpanggil untuk bisa memberikan kontribusi melalui para anggota untuk membantu anak-anak bangsa yang telah berjuang keras menyukseskan salah satu event penting kenegaraan ini”, tutur dr. Anton.

Untuk diketahui, Paskibraka adalah singkatan dari Pasukan Pengibar Bendera Pusaka dengan tugas utamanya mengibarkan duplikat bendera pusaka dalam upacara peringatan proklamasi kemerdekaan Indonesia yang diatur dengan formasi khusus.

Formasi Paskibraka terbagi menjadi 3 kelompok yang dinamai sesuai jumlah anggotanya, yaitu Pasukan 17 pengiring (pemandu), Pasukan 8 pembawa bendera (inti), Pasukan 45/pengawal.

Jumlah tersebut merupakan simbol dari tanggal Proklamasi Kemerdekaan RI, 17  Agustus 1945 atau 17-8-45.

 

(Era Suhertini)