Ketua DPRD Mendukung Berdirinya AKPSI dan Berharap Bisa Menjadi Jembatan Dalam Memperjuangkan Hak Masarakat

• By HUMA BETANG
• 07-20-2022
• 202
• 20

KUALA PEMBUANG - Jajaran dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Seruyan sangat mendukung dengan terbentuknya Asosiasi Kabupaten Penghasil Sawit Indonesia (AKPSI) dan berharap atas terpilihnya ketua AKPSI yang merupakan Bupati Seruyan bisa memberi dampak yang bagus untuk petani sawit Indonesia dalam hal kesetabilan harga.

Ketua DPRD seruyan Zuli Eko Prasetyo, menyampaikan dengan terpilihnya bupati Seruyan sebagai ketua AKPSI masa jabatan 2022-2027, kabupaten seruyan bisa menjadi salah satu daerah penghasil sawit yang mumpuni dan bisa memajukan petani swadaya terutama dalam menjaga kesetabilan harga TBS sawit yang sampai sekarang sering membuat petani sawit dirugikan.

“ Yang pertama saya ingin mengucapkan selamat terlebih dahulu bagi Bupati Seruyan karena sudah dilantik menjadi ketua AKPSI tahun 2022-2027, dan saya sangat berharap dengan adanya AKPSI bisa menjadi terobosan baru yang memberi dampak positif bagi masarakat, dengan memperjuangkan hak masarakat dalam menghadapi PBS (Perusahan Besara Swasta) ” ujarnya selasa 20/7/2022.

Dirinya berharap agar dengan kepemimpina Bupati Seruyan sebagai Ketua AKPSI bisa menyelesaikan permasalah-permaslahan dan kewajiban PBS, yang masih belum terselesaikan dan harus di penuhi oleh mereka.

Permasalahan masih sampai saat ini masih sering menjadi masalah di lapangan adalah terkait pembagian hak plasma 20% bagi masarakat sekitar PBS sawit yang sampai hari ini masih selalu menjadi masalah dan sering menjadi pertikaian antara perusahaan dan masarakat lokal untuk kedepanya bisa segera di atasi dengan keberadaan AKPSI.

“banyak PR yang masih tersisa bagi kita terkait permasalahan antara PBS sawit dan masarakat, sperti hak plasma 20% bagi masarakat sekitar PBS, program CSR yang masih belum maksimal, saya berarap untuk kedepanya ini bisa segera teratasi dengan adanya AKPSI yang merupaakan Asosiasi terbentuk demi membantu masarakat mendapatkan haknya dari PBS,” jelasnya.

(Giya)