Sekda Kalteng Resmi Membuka Rakorda MUI Wilayah V Tahun 2024

• By HUMA BETANG
• 08-23-2024
• 202
• 20

PALANGKA RAYA - Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Nuryakin, mewakili Gubernur Kalteng, secara resmi membuka Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Wilayah V se-Kalteng Tahun 2024. Acara berlangsung di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Jumat (23/8/2024) malam.

Dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh H. Nuryakin, Gubernur Kalteng menekankan pentingnya Rakorda ini sebagai forum strategis untuk membangun kolaborasi dan komitmen dalam menjaga keutuhan ajaran Islam, serta merespons dinamika zaman dengan pendekatan seimbang antara keberagaman dan nilai-nilai keislaman. Ia juga menyampaikan apresiasi atas peran MUI dalam pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah.

Gubernur menegaskan bahwa peran ulama sangat penting dalam menjaga kesatuan dan keutuhan umat, serta mencegah hal-hal yang menyimpang. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh ulama, zuama, dan cendekiawan muslim di Kalteng untuk bersama-sama membangun Kalimantan Tengah yang lebih maju, sejahtera, dan berkeadilan.

Sekda juga berharap Rakorda ini dapat menjadi wadah bagi cendekiawan muslim untuk memperkuat peran dan kontribusi MUI dalam kehidupan keagamaan, kemasyarakatan, serta kebangsaan. Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga ketertiban dan kerukunan dalam menyongsong Pilkada Serentak 2024, agar dapat berlangsung dengan damai dan demokratis, tanpa hoaks dan ujaran kebencian.

Ketua Umum MUI Kalteng, H. Khairil Anwar, dalam laporannya menyampaikan bahwa Rakorda MUI Wilayah V bertujuan untuk merumuskan dan mengkoordinasikan program kerja di beberapa provinsi atau kabupaten/kota di Kalteng. Rakorda ini berlangsung selama tiga hari, mulai 23 hingga 25 Agustus 2024, dengan acara pembukaan di Aula Jayang Tingang dan penutupan di Asrama Haji Al Mabrur, Palangka Raya.

Usai pelaksanaan kegiatan Sekjen MUI Pusat, H. Amirsyah Tambunan didampingi sekda, menekankan pentingnya memperkuat akidah dan ukhuwah sebagai fondasi dalam menghadapi tantangan zaman, termasuk dalam menyikapi hiruk-pikuk politik. Ia berharap agar umat tetap bersatu dan menegakkan nilai-nilai keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, serta mendorong peran Indonesia dalam mewujudkan perdamaian global, terutama di Timur Tengah.

Rakorda MUI Wilayah V ini diharapkan dapat menghasilkan berbagai agenda penting dan memperkuat peran MUI dalam kehidupan keagamaan, kemasyarakatan, dan kebangsaan di Kalimantan Tengah.

(Hariri)