Sidak Pasar Pengawasan Khusus Daging Beku dan Toko Frozen Food

• By HUMA BETANG
• 05-06-2025
• 202
• 20

PALANGKA RAYA - Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalimantan melakukan kegiatan pengawasan pangan segar beku. Mewakili Plt Kadis Disdagparin, melalui Kabid Perlindungan Konsumen Maskur S.E., mengunjungi beberapa pasar modern yang ada di Kota Palangka Raya dan sekitarnya. Pengawasan ini dilakukan untuk menjaga kualitas dan keamanan para konsumen yang berbelanja di pasar-pasar modern di Kalteng.

Sidak kali dilakukan khususnya untuk daging beku dan makanan Frozen yang siap saji dan instan.

“Pengawasan dilakukan di beberapa pasar modern yang menyediakan makanan frozen, mengecek langsung ke distributor, dan juga langsung ke importir, yang ada dijalan mahir Mahar,” jelas Maskur.

Lebih lanjut Maskur mengatakan, Di Palangka Raya ada dua toko besar Frozen food semuanya menyuplai daging beku ke seluruh Kalimantan Tengah. Ada beberapa juga ke toko-toko kecil. Dalam hal ini hanya survei daging beku bukan dalam bentuk bahan olahannya.

Maskur menambahkan, Disdagperin Kalteng tidak menemukan daging ilegal, semuanya legal lengkap BPOM, sertifikat halal, dan syarat administratif lainnya.

Pihaknya sudah mempunyai persiapan Sesuai arahan dari Plt Kadis Disdagperin Kalteng Rangga Lesmana, untuk segera mengecek kelayakan konsumsi. Makan makanan olahan termasuk sosis dan segala banyak macamnya, dalam pemeriksaan sampel daging beku, berupa sapi, bebek, ayam, ikan, yang berasal dari New Zealand, Australia, Brazil, dan India, setiap tiga bulan secara berskala dilakukan pengecekan oleh Dinas Pertanian Palangka Raya dan dinyatakan layak konsumsi.

Dari disdagparin sendiri akan ada testernya tersendiri untuk mengecek apakah kelayakan di konsumsi atau tidaknya. Alat yang akan dipakai itu tidak bisa menjadi rujukan hukum akan tetapi itu sebagai uji sampel dimana nanti akan di tindak lanjuti oleh yang berwenang.

"Distributor tangan kedua melakukan supply ke Kalteng, sementara importir melakukan supply sampai Kotawaringin Timur, dan untuk di Pangkalan Bun supply dilakukan lewat pengiriman tambahan,"Tutup Maskur.

(Era Suhertini)