SMA Negeri 1 Palangka Raya Terpilih sebagai Sekolah Piloting Kelas Digital Huma Betang

• By HUMA BETANG
• 10-28-2025
• 202
• 20

Palangka Raya - SMA Negeri 1 Palangka Raya terpilih sebagai salah satu sekolah piloting kelas digital Huma Betang oleh kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah Muhammad Reza Prabowo. Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Palangka Raya, Drs. H. Arbusin, mengatakan bahwa sekolahnya sangat beruntung terpilih sebagai sekolah piloting kelas digital. Arbusin mengatakan saat kami Temui di Ruang kantornya Di SMA Negeri 1 Palangkaraya, Selasa (28/10/2025).

"Kami sangat beruntung terpilih sebagai sekolah piloting kelas digital Huma Betang. Kami telah melaksanakan beberapa kali kegiatan kelas digital yang dipandu langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah," ujar Arbusin.

Arbusin menambahkan bahwa kelas digital Huma Betang sangat bermanfaat bagi sekolah karena dapat memanfaatkan papan tulis interaktif dengan baik. Semua kelas di SMA Negeri 1 Palangka Raya telah dilengkapi dengan papan tulis interaktif, dan guru-guru telah menggunakan media interaktif dalam proses belajar mengajar. 

"Kami telah melaksanakan pelatihan-pelatihan untuk guru-guru agar dapat memanfaatkan media interaktif dengan baik. Kami juga melakukan pendataan guru yang mengajar di kelas piloting digital Huma Betang," kata Arbusin.

Arbusin berharap bahwa terpilihnya SMA Negeri 1 Palangka Raya sebagai sekolah piloting kelas digital dapat membawa manfaat bagi kemajuan pendidikan di Kalimantan Tengah. Ia juga berharap agar guru-guru dan siswa dapat memanfaatkan teknologi digital dengan baik dalam proses belajar mengajar.

"Dengan adanya kelas digital Huma Betang, kami berharap dapat meningkatkan kualitas pendidikan di SMA Negeri 1 Palangka Raya dan menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain di Kalimantan Tengah," ujar Arbusin.

Dalam pelaksanaan kelas digital, SMA Negeri 1 Palangka Raya telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Sekolah ini berharap dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain dalam mengimplementasikan kelas digital yang efektif dan efisien.

(Era Suhertini)