BUNTOK – Pada hari Selasa, (13/08/2024), Adanya himbauan pada seluruh kepala desa (kades) di Barito Selatan agar lebih proaktif dalam membangun desanya. Hal tersebut disampaikan oleh Asisten I Sekretariat Daerah (Setda) Barito Selatan, Yoga P. Utomo. Menurut Yoga, sikap proaktif para kades akan memberikan kontribusi besar terhadap perkembangan pembangunan, baik di tingkat desa maupun kabupaten secara keseluruhan.
Yoga menekankan bahwa keberadaan kades di desanya sangat penting. Jika seorang kepala desa sering meninggalkan desa dengan alasan yang tidak jelas, hal tersebut justru dapat menghambat kemajuan desa. "Apabila kades sering meninggalkan desa tanpa alasan yang jelas, itu akan memperlambat laju pembangunan," ujarnya. Menurutnya, kades yang terlalu sering tidak berada di tempat dapat memberi kesan buruk terhadap pemerintahan desa di mata masyarakat dan membuat pelayanan publik terganggu.
Lebih lanjut, Yoga mengingatkan bahwa kades seharusnya selalu berada di desanya untuk mengamati secara langsung permasalahan yang ada serta mencari solusi atas berbagai kendala. Jika kades jarang berada di lokasi, mereka akan kesulitan dalam menyelesaikan masalah-masalah yang muncul di desa tersebut. "Kades harus siap membantu mengatasi masalah masyarakat dengan cepat, karena peran mereka sangat penting bagi kesejahteraan desa,” tambahnya.
Pemerintah Daerah Barito Selatan berharap agar para kades hanya meninggalkan desa untuk keperluan mendesak terkait urusan desa dan menyelesaikannya secepat mungkin. Yoga mengingatkan agar urusan desa dapat diselesaikan dalam waktu satu atau dua hari, sehingga tidak ada kebutuhan meninggalkan desa dalam jangka waktu lama.
Selain menangani administrasi seperti KTP dan KK, kades juga memiliki peran strategis dalam memajukan desa dan mengatasi masalah sosial. Yoga berharap kades dapat aktif mengajukan program-program pembangunan untuk desanya. Menurutnya, pemerintahan desa sebaiknya tidak menunggu bantuan dari pihak lain, tetapi mengambil inisiatif untuk mengembangkan berbagai bidang di desa demi percepatan pembangunan.
(Ary Mampas)
0 Comments