PALANGKA RAYA - Pagelaran seni budaya Dayak Opera "Nyai Nyalong Apoi 2: Penumpasan Raja Asang Bulut" digelar di Panggung Terbuka Theater UPT Taman Budaya, Jalan Temanggung Tilung XIII, Palangka Raya, pada Jumat malam, 26 September 2025. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah melalui UPT Taman Budaya Provinsi Kalimantan Tengah.
Cerita dan Makna Pagelaran seni ini mengambil cerita Nyai Nyalong Apoi 2 yang berasal dari daerah Katingan. Kisah Nyai Nyalong Apoi merupakan simbol kekuatan, keberanian, dan kebijaksanaan seorang perempuan dalam menghadapi kekuasaan yang dzalim.
Pertunjukan ini bukan hanya sebuah persembahan hiburan, namun juga upaya pelestarian nilai-nilai budaya dan sejarah lokal yang sarat akan makna.
Lebih lanjut Wilda D. binti mengatakan, Budaya Dayak merupakan bagian penting dari warisan budaya Kalimantan Tengah. Museum Balanga di Palangka Raya merupakan salah satu tempat yang dapat memberikan pengetahuan tentang budaya dan sejarah Suku Dayak.
Pagelaran seni budaya Dayak Opera "Nyai Nyalong Apoi 2: Penumpasan Raja Asang Bulut" digelar di Panggung Terbuka Theater UPT Taman Budaya Provinsi Kalimantan Tengah. Acara ini menampilkan kolaborasi dari 10 sanggar seni budaya dan merupakan bagian dari upaya mempromosikan budaya Dayak Indonesia ke tingkat internasional.
Kepala UPT Taman Budaya Provinsi Kalimantan Tengah, Wilda D. Binti, menyatakan bahwa pagelaran ini menunjukkan komitmen mereka untuk memberdayakan sumber daya manusia di bidang seni dan budaya. Dayak Opera ini menceritakan kisah Nyai Nyalong Apoi 2 yang berasal dari daerah Katingan,"Ungkapnya.
Sutradara Dayak Opera, Arpendi , menambahkan bahwa tujuan dari pagelaran ini adalah untuk memperkenalkan budaya Dayak ke mata dunia, terutama karena budaya Dayak Indonesia sering kali dikaitkan dengan budaya Malaysia.
Mereka berharap Dayak Opera dapat menjadi opera yang mendunia seperti opera Italia dan pantomim, dengan target pentas di Singapura dan gedung-gedung teater dunia lainnya.
Era Suhertini.
0 Comments