Sosial

Menkes, Budi : Terus Diakselerasi, Cakupan Vaksinasi Mampu Tembus 500-650 Ribu Per Hari

JAKARTA - “Kita sudah kembali menyentuh angka 500 ribu per hari vaksinasinya. Alhamdulillah bulan ini kita memiliki stok yang ada di tangan sekitar 20 juta (dosis vaksin), jadi kalau dibagi 30 hari mampulah kita menyuntik sebanyak 500-650 ribu suntikan per hari,” ujar ujar Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin yang memberikan keterangan selepas mengikuti rapat terbatas yang dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo, Kantor Presiden, Jakarta, Kemarin.

Pemerintah terus mempercepat guliran vaksinasi COVID-19 guna segera mencapai kekebalan komunal atau herd immunity yang menargetkan 181,5 juta penduduk Indonesia. Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyampaikan dengan pasokan vaksin yang memadai, kecepatan vaksinasi kembali tembus 500 ribu per hari.

Hingga 30 Mei, cakupan pelaksanaan vaksinasi telah mencapai 26,9 juta dosis. Dengan percepatan yang terus dilaksanakan, Budi optimistis cakupan vaksinasi akan segera mencapai 27 juta dosis. “Vaksinasi insyaallah hari ini mungkin akan tembus 27 juta vaksinasi,” ujarnya.

Lebih jauh, Menkes juga meminta agar jajaran pemerintah di daerah terus mempercepat laju vaksinasi di wilayah masing-masing. Dalam pelaksanaan tersebut, diminta juga untuk memprioritaskan masyarakat kelompok lanjut usia (lansia) berumur 60 tahun ke atas yang memiliki risiko tinggi jika terpapar COVID-19.

“Saya minta ke seluruh gubernur, kepala daerah, bupati, wali kota, untuk segera mempercepat program vaksinasinya. Tolong dipastikan itu diprioritaskan ke lansia. Kalau kita bisa prioritaskan vaksinasi ke lansia insyaallah yang masuk rumah sakit akan jauh berkurang, insyaallah yang wafat juga akan banyak berkurang,” ujarnya.

Vaksinasi yang dilaksanakan pada tenaga kesehatan, imbuh Budi, juga mampu mengurangi risiko keparahan pada kelompok masyarakat yang rentan terpapar COVID-19 ini.


(InfoKabinet/Tinus)

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments