PULANG PISAU - Pada peringatan Hari Pahlawan, Minggu lalu, Penjabat Bupati Pulang Pisau, Nunu Andriani, mengajak masyarakat untuk meneladani perjuangan para pahlawan yang telah memberikan inspirasi tentang pengabdian. Dalam tema "Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu," Nunu menekankan bahwa Hari Pahlawan bukan sekadar upacara seremonial, tetapi juga momen penting untuk memperkuat rasa cinta terhadap tanah air dan semangat sosial di tengah masyarakat.
Nunu menyampaikan bahwa peringatan ini sekaligus menjadi upaya pemerintah untuk mempersiapkan generasi emas pada tahun 2045. Generasi mendatang diharapkan mampu memahami sejarah, menghormati nilai-nilai Pancasila, dan memperkuat solidaritas sosial. Dengan cara ini, semangat nasionalisme dapat terus ditanamkan dalam setiap generasi baru di Pulang Pisau dan seluruh Indonesia.
Menurut Nunu, tantangan bangsa berubah dari waktu ke waktu, tetapi semangat kepahlawanan tetap harus ada. Jika dahulu pahlawan berjuang melawan kolonialisme, kini tantangan yang dihadapi lebih terkait dengan permasalahan sosial seperti kemiskinan dan keterbatasan akses pendidikan. Peran generasi sekarang adalah menciptakan kesejahteraan masyarakat dengan mewujudkan perlindungan dan keadilan sosial bagi seluruh warga.
Peringatan Hari Pahlawan juga dijadikan momen untuk mendorong kesadaran masyarakat bahwa kemajuan bangsa tidak hanya diukur dari segi ekonomi, tetapi juga dari kemampuan menangani masalah sosial. “Cintai Negerimu” berarti setiap bentuk pengabdian dan kerja nyata harus berkontribusi untuk kemajuan bangsa Indonesia. Dalam situasi global yang penuh ketidakpastian ini, mempererat solidaritas sosial menjadi sangat penting.
Setelah upacara, Nunu Andriani bersama Forkopimda dan pimpinan OPD Pulang Pisau melanjutkan prosesi tabur bunga di Taman Makam Pahlawan HM Sanusi, pahlawan asal Pulang Pisau yang namanya diabadikan sebagai nama stadion daerah tersebut.
(Marselinus)
0 Comments