PULANG PISAU - Hujan Badai yang terjadi, Selasa 20 Juli 2021 pukul 19.30 Wib, membuat sejumlah lahan pertanian di Desa Belanti Siam, dan Desa Gedabung, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah, yang menjadi Program Stategis Nasional (PSN) atau Food Estate porak-poranda.
Sadiyo bersama Petani setempat, Somat Prawira dan Sulaiman, Rabu 21 Juli 2021 mengatakan, hujan lebat disertai angin kencang yang terjadi malam itu membuat hamparan padi yang sudah mulai berbuah namun masih belum bisa di panen mengalami kerusakan cukup parah.
Menurut Sadiyo banyak batang padi roboh kena angin. Padinya sudah banyak yang berbuah, tetapi belum bisa dilakukan panen lebih awal sebab belum ada isinya. Menurut dia, dengan kondisi tersebut tentunya dapat mempengaruhi produksi panen padi dan petani pun akan mengalami kerugian besar, sebab luasan lahan padi yang diterpa Hujan Badai ini sangat luas, mencakup lahan pertanian di Desa Belanti Siam dan Desa Gedabung. Selain batang padi roboh juga terendam air akibat tingginya intensitas hujan.
(Sadiyo)
0 Comments