Jelang Akhir Tahun Stok Harus Tersedia dan Harga Stabil

• By HUMA BETANG
• 12-16-2020
• 202
• 20

FOTO: SETDA KALTENG

BAHAN PANGAN - Gubernur Kalteng Sugianto Sabran saat menyalurkan bantuan bahan pangan beberapa waktu lalu.

PALANGKA RAYA – Kesiapan stok kebutuhan pokok dan  stabilitas harga kebutuhan pokok menjadi salah satu hal yang diperhatikan oleh semua kalangan. Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah pun menggelar rapat koordinasi (Rakor) Stabilisasi Harga dan Stok/Pasokan Barang Kebutuhan Pokok menjelang Hari Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 di Kalteng, Rabu (16/12/2020). Gubernur Kalteng Sugianto Sabran mengatakan, jelang akhir tahun yang dibarengi dengan datangnya hari besar keagamaan, selalu diiringi dengan permintaan terhadap komoditas bahan pokok. Tentunya perlu koordinasi dari instansi terkait baik tingkat provinsi dan kabupaten/kota untuk mengatasi tradisi yang berlangsung cukup lama tersebut. Koordinasi dari dari setiap dinas atau instansi tersebut, diharapkan dapat menciptakan upaya yang bisa menjaga kecukupan stok bahan pokok. Selain itu, keamanan dan kelancaran arus distrubasi barang juga perlu diperhatikan, mengingat situasi masih ditengah pandemi covid-19, dan barang kebutuhan pokok berasal dari luar daerah. “Tidak lama lagi umat Kristiani akan melaksanakan Hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, yang mana akan disambut dengan penuh suka cita oleh masyarakat. Tentunya diperlukan lahkah antisipasi terhadap ketersediaan barang. Apalagi ditengah pandemi covid-19 arus lalu lintas barang sulit karena pengiriman barang terhalang oleh test kesehatan oleh pengangkut logistic yang akan masuk ke setiap daerah sampai di daerah tujuan dan menipisnya stok pada tingkat agen, distributor, dan pedagang besar,” kata Sugato yang disampaikan oleh melalui Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Provinsi Kalteng Endang Kusriatun. Selanjutnya, kepada seluruh kepala dinas yang membidangi perdagangan di kabupaten/kota se-Kalteng agar mengaktifkan fungsi dari Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), seperti meningkatkan lagi keberadaan pasar penyeimbang di tiap daerah. Sehingga ketersediaan bahan pokok menjelang Hari besar keagamaan masyarakat dapat memenuhi kebutuhannya dengan harga yang wajar. Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kalteng Aster Bonawati mengatakan, rakor tersebut merupakan rangkaian dari kegiatan dari Disdagperin Kalteng dalam rangka menjaga stalibilitas harga dan stok bahan pokok terutama menjelang Hari Besar Keagamaan yaitu hari Natal tanggal 25 Desember 2020 dan menjelang Tahun Baru 2021.  “Di sini kami melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk menjaga kestabilan harga dan stok/pasokan barang kebutuhan pokok menjelang Natal 2020 dan Tahun Baru 2021. Selain itu, memantau kesiapan Daerah dalam rangka menjaga kelancaran arus distribusi dan stabilitas harga ditengah Pandemi Covid - 19 sehingga masyarakat dapat merayakan hari Natal 2020 dan Tahun Baru 2021,” tandasnya.

 

 

(ERD/JJ)