Kalteng Terima Vaksin Covid-19

• By HUMA BETANG
• 01-05-2021
• 202
• 20

Foto: BPKP

TERIMA VAKSIN - Pemprov Kalteng melalui Dinas Kesehatan Provinsi  Kalteng menerima vaksin berjumlah 14.680 dosis, diperuntukkan untuk seluruh tenaga kesehatan dan tenaga lainnya yang bekerja di fasilitas kesehatan.

PALANGKA RAYA - Vaksin Covid-19 telah diterima oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) melalui Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kalteng Suyuti Syamsul dalam pers rilis, Selasa (05/01/2021). Kepala Dinkes Kalteng Suyuti Syamsul menerangkan vaksin Covid-19 yang diterima berjumlah 14.680 dosis, diperuntukkan untuk seluruh tenaga kesehatan dan tenaga lainnya yang bekerja di fasilitas kesehatan baik milik Pemerintah Daerah, TNI/Polri dan swasta yang ada di Kalteng.  “Fasilitas kesehatan tersebut meliputi RSUD, RS TNI, RS Bayangkara, RS Swasta, Rumah Bersalin, Puskemas, Klinik dan praktik perorangan,” jelasnya.  Suyuti Syamsul mengungkapkan bahwa Gubernur Kalteng  Sugianto Sabran telah memerintahkan agar Dinas Kesehatan Provinsi memastikan tidak ada satupun tenaga kesehatan yang memiliki hak untuk mendapatkan vaksin tidak mendapatkan haknya. Vaksin Covid-19 tersebut selanjutnya akan didistribusikan ke Kabupaten/Kota se-Kalteng pada tanggal 8-12 Januari 2021. “Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah saat ini sedang melatih tim fasilitator vaksinasi tingkat Provinsi yang selanjutnya akan melatih vaksinator pada Kabupaten/Kota”, tutur Suyuti Syamsul. Suyuti Syamsul mengharapkan semua Puskesmas memiliki minimal satu orang vaksinator pada tahap pertama vaksinasi Covid-19. Jumlah vaksinator akan ditambah terus untuk menghadapi tahap-tahap vaksinasi selanjutnya yang jumlah sasarannya jauh lebih banyak lagi. Berdasarkan laporan dan hasil pemantauan, semua Gudang Farmasi Kabupaten/Kota serta 202 Puskesamasse-Kalteng telah memilih rantai dingin yang terdiri dari freezer dan coldbox. Berdasarkan data yang ada dapat disimpulkan bahwa Kalteng telah siap melaksanakan vaksinasi Covid-19 tahap pertama dan tahap-tahap selanjutnya.

 

(EDY/JJ)