PULANG PISAU - Pada hari, (05/11/2024) , bertempat di Aula Banama Tingang Setda Pulang Pisau. Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau, melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK), mengadakan konsultasi publik pertama dalam rangka penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) untuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) periode 2025-2029.
Menurut Kepala DLHK Kabupaten Pulang Pisau, Hendri Arroyo, konsultasi publik tersebut bertujuan untuk merangkum isu-isu krusial baik di tingkat nasional maupun lokal, yang nantinya akan dimasukkan dalam KLHS RPJMD. “Isu-isu nasional terkait pembangunan berkelanjutan mencakup kemiskinan dan masalah sosial, sedangkan untuk Kabupaten Pulang Pisau, fokusnya pada inflasi, permasalahan estate, kebakaran hutan dan lahan (karhutla), serta stunting,” jelas Hendri.
Hendri menyampaikan bahwa isu-isu tersebut harus diselaraskan dengan kebijakan nasional sekaligus mempertimbangkan kebutuhan Kabupaten Pulang Pisau. Oleh karena itu, pihaknya turut mengundang tim penganggaran daerah agar seluruh proses integrasi berjalan efektif dan menyeluruh. Harapannya, integrasi ini dapat mendukung pelaksanaan pembangunan berkelanjutan di Pulang Pisau.
Konsultasi publik pertama ini difokuskan pada pengumpulan data awal serta analisis yang akan menjadi dasar bagi penyusunan KLHS RPJMD. Hendri menjelaskan bahwa ini adalah tahap penting untuk memastikan semua aspek lingkungan hidup strategis tercakup dalam rencana pembangunan jangka menengah yang akan disusun.
Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau menargetkan penyelesaian KLHS RPJMD pada akhir November 2024. “Diharapkan pada akhir November, KLHS RPJMD sudah bisa diselesaikan agar menjadi pedoman dalam pembangunan daerah Pulang Pisau yang lebih berkelanjutan,” tutup Hendri.
(Marselinus)
0 Comments