PALANGKA RAYA - Dalam sebuah wawancara pada kegiatan pelantikan dan pengukuhan pengurus gerakan ekonomi kreatif nasional (gekrafs) dpw kalimantan tengah periode 2023-2026, norhany dan novanita mengungkapkan pandangan mereka tentang peran anak-anak dan pemanfaatan bahan lokal dalam memperkuat ekonomi kreatif di daerah ini. Norhany mengapresiasi kreativitas anak-anak SD dalam menciptakan produk-produk kreatif yang menghasilkan nilai tambah bagi industri ekonomi kreatif.
Pemanfaatan bahan lokal juga menjadi aspek penting dalam gerakan ekonomi kreatif di Kalimantan Tengah. Bahan-bahan lokal seperti sedotan purun menjadi salah satu contoh yang menarik perhatian. Anak-anak kreatif di wilayah ini menggunakan sedotan purun untuk menciptakan kerajinan unik dan ramah lingkungan.
Diharapkan, langkah-langkah ini akan memberikan kontribusi yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi dan memperkuat identitas budaya kalimantan tengah melalui produk-produk kreatif yang dihasilkan oleh anak-anak berbakat. Melalui upaya bersama dan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, kalimantan tengah dapat menjadi pusat ekonomi kreatif yang berdaya saing tinggi dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi seluruh masyarakat.
(Harry)
0 Comments