BUNTOK – Pj. Bupati Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah bersama Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) setempat melakukan panen jagung dan sayur hidroponik pertama hasil kebun PKK yang berlokasi di pekarangan belakang Rumah Jabatan (rujab) Bupati, Desa Sababilah, Sabtu (29/10/2022).
Lisda Arriyana Pj Bupati Barsel menyampaikan, bahwa saat pertama kali menempati rumah dinas tersebut ada beberapa bagian pekarangan yang masih kosong, sehingga pihaknya berinisiatif memanfaatkan untuk dijadikan sebagai kebun PKK. "Hal ini bertujuan untuk memberikan contoh kepada PKK yang ada di kecamatan maupun desa yang ada di daerah ini agar dapat memanfaatkan lahan pekarangan yang kosong, sehingga bisa menghasilkan sesuatu yang bersifat ekonomi untuk ketahanan pangan keluarga," ujarnya.
Hal ini, lanjutnya, juga menjadi salah satu solusi untuk mengendalikan inflasi dan dampak kenaikan BBM sehingga masyarakat sebisa mungkin dapat memanfaatkan lahan pekarangan yang masih kosong. Ia menambahkan, bahwa di kebun PKK ini selain jagung terdapat kebun Tanaman Obat Keluarga (Toga) dan tanaman hidroponik. Pada saat rapat kerja PKK yang rencananya akan dilaksanakan pada akhir tahun, pemanfaatan lahan pekarangan ini akan dijadikan contoh untuk TP-PKK di kecamatan dan desa se Kabupaten Barsel.
Lisda menjelaskan, Toga atau apotek hidup perlu dikembangkan karena tidak hanya bermanfaat sebagai bahan rempah, tetapi dapat dimanfaatkan sebagai alternatif dalam menjaga dan merawat kesehatan secara alami. Sedangkan tanaman hidroponik merupakan sistem budidaya pertanian tanpa menggunakan media tanah. Sebab, budidaya pertanian dengan sistem hidroponik ini selain menghemat lahan, juga dapat digunakan sebagai alternatif bercocok tanam jika lahan yang dimiliki bermasalah dan sebagai alternatif budidaya sayur sehat yang bernilai ekonomis sehingga menunjang kebutuhan ekonomi masyarakat," ungkap Lisda. Ia menuturkan, pemanfaatan pekarangan rumah untuk ditanami tanaman Toga dan hidroponik merupakan prinsip hidup yang telah membudaya bagi masyarakat untuk menjaga keasrian.
Seperti sudah diketahui Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang merupakan aset dan sumber daya yang harus dijaga dan dilestarikan untuk menjadi warisan leluhur dan bermanfaat bagi kesehatan masyarakat. Ia mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud nyata dari salah satu program TP-PKK Barsel sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat, karena kelompok ini memberikan solusi terbaik terkait permasalahan yang ada dengan cara membudidayakan Toga sebagai alternatif pengobatan alami yang kaya akan khasiat yang tentunya sangat bermanfaat bagi semua orang.
(Ary Mampas)
0 Comments