JAKARTA - Untuk memaknai secara khusus tentang Hari Kebangkitan Nasional yang jatuh setiap tanggal 20 Mei setiap tahun ini, Muhammad Prananda Prabowo meluncurkan buku yang disusunnya sendiri berjudul "Setialah Pada Sumbermu”, judul buku tersebut diambil dari pidato Bung Karno di Hari Kebangkitan Nasional tanggal 20 Mei 1952.
Buku terbitan penerbit naraprana tersebut disusun dari manuskrip-manuskrip aslinya, oleh Prananda, judul buku sendiri diambil sendiri dari pidato Bung Karno pad dihari Kebangkitan Nasional 20 mei 1952.
"Setialah Pada Sumbermu" diterbitkan oleh Penerbit Naraprana, berisikan 11 pidato Bung Karno bertema Kebangkitan Nasional dan sejarah Budi Utomo.
Prananda Prabowo dalam kata pengantar buku tersebut mengatakan bahwa buku itu ia susun dengan tujuan menjalankan amanat Bung Karno, agar peristiwa seperti Kebangkitan Nasional tidak dimaknai sebagai seremonial belaka.
Bagi Prananda pidato-pidato Bung Karno di setiap tanggal 20 Mei menjadi penting guna membangun kembali kesadaran sekaligus kepercayaan diri Indonesia.
"Pidato-pidato Bung Karno tersebut saya yakini akan memberikan sebuah kekuatan agar kita bersama mampu kembali bangkit, terus bangkit menyatukan segenap tenaga revolusioner Rakyat, agar sungai-sungai yang kerontang kembali mengalir ke seluruh pelosok tanah air, mengalirkan semangat perjuangan bersama agar kita menjadi bangsa yang sejati-jatinya merdeka," tutup Prananda salah satu tokoh Pejuang Pemikir-Pemikir Pejuang PDI Perjuangan ini.
(PDIPerjuanganNews/Tinus)
0 Comments