KATINGAN - Dibukannya transportasi udara di Tumbang Samba Kecamatan Katingan Tengah, memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat. Kepala Bandar Udara Tumbang Samba Huntal Purba, mengatakan dibandingkan dengan transportasi darat, antara Tumbang Samba-Banjarmasin dari sisi jarak, waktu dan biaya, jauh lebih menguntungkan menggunakan transportasi udara.
“Kalau kita hitung waktu perjalanan dengan transportasi darat, hampir 8 jam perjalanan, ditambah ongkos perjalanan, buat taksi, makan dan minum, pasti biaya banyak, tapi kalau lewat udara, penerbangannya hanya 1 jam sudah sampai,” Ungkap Huntal Purba, Kabandara Tumbang Samba, Kamis (17/3/2022).
Diakui Purba, sejak dibuka penerbangan Tumbang Samba Banjarmasin, 7 Maret 2022, animo masyarakat cukup memuaskan, karena jadwal penerbangan yang hanya berlaku setiap Senin, seat yang ada di pesawat, selalu terisi.
“Penerbangan kita setiap Senin, yaitu Banjarmasin-Tumbang Samba (PP), kursinya tidak pernah kosong, setiap Senin selalu ada penumpang, baik yang datang dari Banjarmasin, maupun yang terbang ke Banjarmasin,” Katanya.
Masih menurut Purba, pihaknya akan terus meningkatkan pelayanan yang ada di Bandara, sehingga calon penumpang merasakan kepuasan saat berada di Bandara Tumbang Samba.
“Karena ini masih tahap awal, yah mungkin masih banyak kekurangan-kekurangan, tapi bagaimanapun juga, kita akan upayakan, memberikan pelayanan secara maksimal,” Imbuhnya.
(Nofriyanto)
0 Comments