Barut

200 Miliar Penanganan Ruas Jalan Malawaken - Benangin - Lampeong

MUARA TEWEH - Jalan poros Malawaken - Benangin yang panjangnya puluhan kilometer,  kondisinya kini sangat memprihatinkan. Dimana dalam perbaikan sudah dilakukan,  akan tetapi karena banyaknya dilalui kendaraan jalan tersebut mengalami kerusakan. 

Seperti halnya di wilayah Malawaken selain ada jalan agak baik, juga banyak titik kerusakan. Sehingga banyak menimbulkan lobang menganga. Padahal perbaikan yang dilakukan baru setahun lalu. 

Selain itu dari arah simpang Desa Sabuh menuju Liang Buah, Kerusakan parah juga terjadi, bahkan ada dua titik jalan sudah longsor dan hampir putus. 

Dalam musrebang RKPD di Gedung Balai Antang, Senin (21/3/2022)Bupati H. Nadalsyah meminta wakil ketua DPRD Provinsi Kalimantan Tengah yang turut hadir dalam kegiatan,  agar menyuarakan apa kendala dalam pengerjaan jalan Malawaken Benangin hingga Lampeong. 

"Kami dengar tahun 2022 ini ada dana dari pusat sebesar 200 milyar lebih yang masuk untuk pengerjaan jalan tersebut," kata H. Nadalsyah.

Nadalsyah menegaskan, masyarakat tahunya jalan tersebut diwilayah Barito Utara, dan sering mempertanyakan kepada dinas PUPR dan ke Pemerintah daerah  padahal ini adalah bukan kewenangan Kabupaten. 

"Oleh karena itu,  saya minta agar semua masyarakat lebih mengetahui mengenai kewenangan siapa.  Dan ini harus dijelaskan, "kata Nadalsyah.


(Syarbaini)

 

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments