P. Raya

Aniaya Istri Hingga Tewas, Suami Gantung Diri

PALANGKA RAYA - Seorang suami di kelurahan petuk ketimpun,  Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, tega menganiaya istrinya sendiri hingga tewas, usai menghabisi nyawa istrinya, pelaku kemudian gantung diri. Warga Kelurahan Petuk Ketimpun Kota Palangka Raya Kalimantan Tengah dikejutkan dengan penemuan dua sosok mayat didalam rumah, pada rabu 24-februari dini hari pukul 01.00 wib. Sejumlah petugas kepolisian dari polresta Palangka Raya maupun polsek pahandut yang tiba dilokasi langsung mengamankan tempat kejadian perkara di rumah korban dan melakukan penyelidikan penyebab terjadinya peristiwa tersebut. Kedua mayat ini diketahui merupakan sepasang suami istri, bernama Anang Syaharani (50) tahun dan Ririn Amelia (30) tahun, dimana keduanya ditemukan tewas dalam keadaan tragis. Sang istri ditemukan tewas tergeletak dilantai dengan bersimbah darah dan ditemukan sejumlah luka dibagian tubuh serta sebilah pisau yang tidak jauh dari jasad si korban. Sementara itu,  sang suami ditemukan tewas dalam keadaan tergantung dipintu rumahnya, dengan seutas tali yang melilit dilehernya. Tewasnya dua pasangan suami istri ini diduga sebelumnya terjadi percekcokan rumah tangga, yang berujung pada penikaman suami kepada sang istri hingga tewas, dan pelaku nekad gantung diri usai menghabisi nyawa sang istri. Tewasnnya pasutri ini, membuat sedih dua anak dan keluarganya yang ditinggalkan, bahkan isak tangis pun tak bisa dibendung usai mengetahui kedua orang tuanya sudah dalam keadaan tak bernyawa. Sementara itu salah satu keluarga korban, umi mengatakan sebelumnya ke dua anaknya dititpkan ke dirinya karena kedua korban sibuk bekerja seharian. Di sore harinya kedua korban menjemput anak-anaknya yang sempat dititipkan dengan terlihat tidak ada masalah diantara keduanya. Namun dini hari tadi sekitar pukul satu anak korban datang dan memberitahukan kepada dirinya jika orang tuanya sedang bertengkar. Untuk memastikan keadaan keduanya, keluarga korban mendatangi rumah korban dan menemukan keduanya dalam kondisi tak bernyawa. Sementara kapolsek pahandut polresta Palangka Raya Kalimantan Tengah, Kompol Edy Sutaata mengatakan, pihaknya tengah mendalami motif tewasnya kedua pasutri tersebut dengan membawa jasad korban untuk di otopsi. Di lokasi kejadian petugas memberi garis polisi dan sebelumnya dalam olah tkp petugas menemukan sebilah pisau yang diduga digunakan untuk menganiaya korban hingga tewas.  

 

 

(SAW)

 

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments