Palangka Raya - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Kalimantan Tengah terus melakukan pembenahan dan modernisasi pelayanan publik. Salah satu langkah strategis yang kini diwujudkan adalah peluncuran dua inovasi layanan, yakni SiBudi (Sistem Buku Tamu Digital) dan Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) yang dapat diakses secara lebih mudah, cepat, dan transparan.
Kepala Dinas PMD Provinsi Kalimantan Tengah, H. Aryawan, menjelaskan bahwa kehadiran inovasi ini merupakan komitmen nyata instansinya dalam memperkuat tata kelola pelayanan publik yang efektif serta responsif terhadap kebutuhan masyarakat dan pemangku kepentingan.
“Inovasi SiBudi dan Survei Kepuasan Masyarakat ini kami hadirkan sebagai bentuk peningkatan kualitas layanan. Semua tamu yang datang kini dapat tercatat dengan lebih cepat dan akurat melalui sistem digital, sementara survei kepuasan masyarakat akan menjadi instrumen penting bagi kami untuk terus memperbaiki pelayanan,” ujar H. Aryawan.
Melalui SiBudi, proses pencatatan tamu yang sebelumnya dilakukan secara manual kini dialihkan ke dalam sistem digital berbasis aplikasi. Inovasi ini memungkinkan data tamu tersimpan secara otomatis, aman, dan mudah diakses untuk keperluan administrasi maupun evaluasi internal.
Penerapan SiBudi juga mendukung pengelolaan data yang lebih rapi dan meminimalkan kesalahan pencatatan, sehingga aktivitas pelayanan bisa berlangsung lebih efektif.
Selain SiBudi, Dinas PMD juga meluncurkan sistem Survei Kepuasan Masyarakat yang dapat diisi oleh masyarakat atau pengunjung setelah menerima layanan. Survei ini dirancang untuk mengukur tingkat kepuasan secara langsung, mulai dari aspek kecepatan pelayanan, keramahan petugas, hingga kemudahan prosedur.
H. Aryawan menambahkan bahwa hasil survei tersebut akan menjadi dasar evaluasi dan perbaikan berkelanjutan.
“Kami ingin memastikan bahwa layanan Dinas PMD semakin baik dari waktu ke waktu. Melalui survei ini, masyarakat dapat memberikan masukan secara langsung, dan kami akan menindaklanjuti secara serius untuk meningkatkan kualitas pelayanan,” ungkapnya.
(Era Suhertini)
0 Comments