PALANGKA RAYA - Majelis Daerah Korp Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD KAHMI) Kota Palangka Raya menggelar diskusi panel dengan tema peran UMKM dan pengusaha lokal sebagai pilar ekonomi Bangsa di tengah krisis dan pendemi. Diskusi bertempat di Swissbel Hotel Danum itu menampilkan dua orang pembicara yaitu Otto Fitriyandi kepala OJK Kalteng dan Daryana Sekretaris MW KAHMI Kalteng dipandu oleh moderator muda enerjik Agus Hermawan.
Otto Fitriyandi menjelaskan bahwa sektor keuangan disalurkan oleh pemerintah 400 milyar ditempatkan di Bank-Bank umum untuk disalurkan dalam bentuk kredit kepada Pengusaha UMKM. OJK menjaga agar tetap sehat usaha UMKM dan diharapkan pelaku usaha UMKM bisa tetap sehat secara konvensional dan digital atau online.
Jaringan internet dan market target pasarnya serta pembinaan dan penjualan akan sangat menentukan keberhasilan usaha UMKM. Program permodalan UMKM yang disiapkan pemerintah dalam bentuk kredit usaha rakyat (KUR) di Kalteng baru terserap 13 persen saja sehingga masih banyak peluang bagi para pengusaha UMKM.
Sementara itu pemateri kedua Daryana menjelaskan bahwa kesulitan bagi pengusaha KAHMI bisa didiskusikan untuk mengatasi segala permasalahan yang di hadapi.Diskusi panel dilaksanakan dalam rangkaian Musda KAHMI Kota Palangka Raya, Minggu 19 Desember 2021.
(Deddi)
0 Comments