FOTO: BKIP KEMENHUB
DUKUNG TRANSPORTASI - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam kunjungan kerja ke Kalimantan Tengah, menyatakan memberi dukungan maksimal pada transportasi udara untuk distribusi logistik ke food estate, Selasa (20/10).
PALANGKA RAYA - Kementerian Perhubungan siap mendukung kelancaran distribusi logistik untuk Kawasan Lumbung Pangan Nasional atau Food Estate di wilayah Kalimantan Tengah.
Menteri Perhubungan Budi Karya menyebut, pada sektor transportasi udara, selain membuka 28 rute jembatan udara guna mendukung kelancaran distribusi logistik bahan pangan, Kemenhub juga melakukan pengembangan dua bandar udara, yaitu Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya serta Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin di Kalimantan Tengah untuk mendukung makanan perkebunan yang terletak di Kabupaten Kapuas dan Kabupaten Palang Pisau.
“Lokasi food estate berjarak sekitar 90 km dari Bandara Tjilik Riwut atau dicapai sekitar 2 jam transportasi darat, serta sekitar 130 km dari Bandara Syamsudin Noor atau sekitar 3 jam transportasi darat,” ujar Sumadi dalam kunjungan kerja ke Kalimantan Tengah, Selasa ( 20/10).
Ia menyebut, pihaknya akan memberikan dukungan maksimal pada sektor transportasi udara, laut dan penyeberangan.
“Saya berharap dapat tercipta Integrasi yang baik dengan simpul-simpul pertanian seperti di Kawasan Lumbung Pangan Nasional di Kalimantan Tengah ini, sebutnya.
Dijelaskanya, angkutan logistik dari Bandara Tjilik Riwut dan Syamsudin Noor akan terhubung dengan kota-kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Surabaya, Makassar dan akan terhubung juga dengan 135 kota di seluruh Indonesia.
Menhub mengungkapkan, bahwa Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan kawasan ini dapat menjadi lumbung pangan baru di luar Pulau Jawa, untuk mengantisipasi kejadian krisis pangan yang telah diperingatkan oleh Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO), karena adanya pandemi Covid-19 dan musim yang tidak bisa diprediksi.
Ia menjelaskan, dukungan distribusi logistik dilakukan Kemenhub, yaitu meningkatkan efisiensi biaya logistik dengan membangun dan mengelola pelabuhan, pengembangan pelabuhan terintegrasi yang terintegrasi dengan kawasan industri, memberikan subsidi muatan pengangkut logistik bahan pangan, membuka 28 rute jembatan udara untuk menjamin rantai pasok barang kebutuhan pokok dan barang penting, mendukung jaringan transportasi terhadap simpul Sub Terminal Agribisnis (STA) ke lokasi tujuan pemasaran, dan memberikan insentif pajak usaha angkutan barang yang terdampak pandemi Covid-19.
Sementara itu, pada moda angkutan penyeberangan sungai dilakukan pengembangan pelabuhan terintegrasi yang terintegrasi dengan kawasan industri. Kemenhub akan mempersiapkan Pelabuhan Penyeberangan Bahaur dan Pelabuhan Pulang Pisau (Pelindo 3) sebagai pelabuhan pengumpul, serta sejumlah dermaga untuk memudahkan distribusi logistik pangan dari kawasan food estate Kalimantan Tengah.
Dalam kunjungan ini, turut hadir Ketua Komisi V DPR RI Lasarus, Direktur Jenderal Perhubungan Udara Novie Riyanto, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Budi Setiyadi, dan pejabat terkait lainnya.
(EDY / JJ)
0 Comments