PALANGKA RAYA - Pada momentum pengukuhan Pengurus PMKRI Cabang Palangka Raya “Sanctus Dionisius” Periode 2022-2024 (05/11/2022) Mgr. Aloysius Maryadi Sutrisnaatmaka M.S.F Uskup Keuskupan Palangka Raya dalam kesempatan pengukuhan pengurus PMKRI Cabang Palangka Raya Periode 2022-2024 menyampaikan pesan terakait refleksi Sumpah Pemuda yang ke-94 pada tahun 2022.
Mgr. Aloysius menyampaikan bahwa menyangkut para pengurus dan anggota PMKRI dengan semboyan yg sama Pro Ecclesia Et Patria (untuk Gereja dan tanah air) oleh karena itu saya menegaskan sebagai kaum muda, tentu memiliki sekian banyak keinginan bahkan antusiasme, oleh karenanya kebersamaan dalam gereja sendiri (Interen) dan di dalam masyarakat Extern kehidupan bersama harus disatukan yang menjadikan kesejahteraan, perdamaian dan ketentraman itu bisa dicapai.
PMKRI dalam menghayati Sumpah Pemuda marilah berfikir apa yang bisa kita sampaikan, kita sumbangkan untuk persatuan dan kesatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara ini. Tutup dari orang nomor satu Keuskupan Palangka Raya tersebut.
Rahel Dewi Sartika, ketua presidium PMKRI Cabang Palangka Raya mengatakan kaum milenial atau pemuda atau apa saja sebutan bagi kaum muda ini harus menjadi agen toleransi masa kini dan masa depan, mereka harus menjadi duta Pancasila di dalam kehidupan mereka sehari-hari dalam perjumpaan dengan siapapun di dunia nyata maupun di dunia maia. Karena mereka akan menjadi masa depan bangsa ini. Jika pemudanya mempunyai sikap toleransi, mampu menghargai perbedaan suku, agama, ras dan lain-lain maka Indonesia menjadi “rumah” yang nyaman bagi semua orang.
Dalam kesempatan yang sama Marselinus Darman (Marselino) selaku Presidium Gerakan Kemasyarakatan (PGK) Periode 2022-2024 menegaskan dalam momentum Sumpah Pemuda yang ke-94 dengan mengangkat tema : Bersatu Bangun Bangsa ini bukan hanya sekedar kata indah atau sebuah semboyan semata tetapi diaktualisasikan, selaras dengan tema yang diangkat oleh PMKRI Cab. Palangka Raya dalam merefleksikan sumpah pemuda tahun ini “Sumpah Pemuda Dulu, Kini dan nanti”
(Marselino)
0 Comments