Operasi Pasar Murah Jelang Natal 2024 Dan Tahun Baru 2025 

• By HUMA BETANG
• 01-02-2025
• 202
• 20

PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat, melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan atau Disperindag, menggelar operasi pasar murah pada Jumat 13/12/2024, kegiatan dibuka secara langsung oleh Penjabat Bupati Kobar, Budi Santosa Sudarmaji di halaman rumah jabatannya.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Alfan Khusnaini menyampaikan dalam sambutannya, bahwa tujuan utama dari operasi pasar murah adalah, untuk mengendalikan inflasi daerah, menjelang natal 2024 dan tahun baru 2025, kegiatan ini merupakan salah satu langkah nyata pemerintah daerah, dalam membantu masyarakat kurang mampu yang terdampak inflasi.

Pasar murah ini bertujuan memberikan akses kepada masyarakat untuk, memperoleh kebutuhan pokok berkualitas dengan harga yang terjangkau, kegiatan ini diharapkan dapat menciptakan stabilisasi harga, bahan pokok dipasaran yang biasanya mengalami lonjakan, menjelang hari-hari besar keagamaan dan libur panjang.

Sebanyak 7.984 paket sembako disediakan dalam operasi pasar tersebut, setiap paket sembako terdiri dari 5 kilogram beras, 2 kilogram gula, 2 bungkus minyak goreng isi 2 kilogram, harga normal perpaket Rp150.000, namun setelah di subsidi Pemerintah Daerah sebesar Rp130.000, masyarakat yang sudah terdaftar dan mendapatkan kupon cukup dengan membayar Rp 20.000.

Untuk kecamatan arut selatan disediakan sebanyak 2. 000 paket sembako, yang diserahkan ke masing –masing kelurahan, seperti kelurahan mendawai, kelurahan raja, kelurahan baru masing-masing menerima sebanyak 100 paket, yang diserahkan langsung dihalaman rumah jabatan bupati kobar, sedangkan sisanya sebanyak 1700 paket akan diantar, ke kantor Kelurahan dan Kantor Desa Diwilayah, Kecamatan Arut Selatan.

Penjabar Bupati Kobar Budi Santosa Sudarmaji mengapresiasi, apa yang sudah dilakukan Disperindag Kobar, dalam mengadakan operasi pasar murah, program ini tidak hanya bermanfaat untuk membantu, masyarakat kurang mampu tetapi juga menjadi salah satu upaya, strategis dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah.

(Rudi Bintoro)