SAMPIT - Selasa 10/10/2023, Halikinnor selaku Bupati Kotawaringin Timur, mengumumkan langkah konkret Pemerintah Kabupaten dalam menurunkan angka stunting di wilayah tersebut.
Bupati menegaskan rencana untuk menganggarkan acara "Grebeg Stunting" pada revisi anggaran. Acara tersebut direncanakan sejalan dengan peringatan hari jadi Kotawaringin Timur dan dijadwalkan untuk berbagai kegiatan yang bertujuan untuk menanggulangi stunting.
Halikinnor menjelaskan bahwa seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) akan ditugaskan untuk turun ke desa-desa dan kelurahan yang merupakan fokus utama penanganan stunting. Mereka akan mendistribusikan telur dan susu kepada anak-anak yang terkena stunting sebagai upaya pemberian gizi yang lebih baik.
Selanjutnya Bupati meminta perwakilan dari dinas terkait untuk mempelajari praktik sukses dari Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yang telah berhasil menurunkan angka stunting dengan memanfaatkan teknologi digital melalui Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Langkah ini diharapkan dapat mempercepat penanganan gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak secara cepat dan terpadu.
"Dengan mengamati langkah sukses yang diambil oleh Sumedang, kita dapat belajar dari kelebihan dan kekurangannya. Hal ini akan membantu kami dalam mengimplementasikan strategi yang sesuai guna mengatasi permasalahan stunting di Kotim," ungkapnya. Dengan langkah ini diharapkan Kotawaringin Timur dapat mengatasi masalah stunting dengan lebih efektif dan berkelanjutan.
(Marselinus)
0 Comments