JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani meninjau vaksinasi pelajar dan santri yang diselenggarakan oleh Badan Intelijen Negara (BIN). Puan banyak mendapat ungkapan kegembiraaan dari para pelajar yang tengah bersiap mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) itu.
“Sakit nggak? Kalau sakit merem aja,” ujar Puan kepada Yohana, siswa kelas X SMKN 1 Cibinong saat disuntik vaksin.
Program vaksinasi pelajar dan santri digelar serentak oleh BIN di sejumlah sekolah dan pondok pesantren se-Indonesia. Hari ini, Rabu (29/9/2021), Puan bersama Kepala BIN Budi Gunawan memantau vaksinasi di SMKN 1 Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Di lokasi, Puan bertanya kepada pihak sekolah mengenai kesiapan pelaksanaan PTM terbatas. Ia juga ikut memeriksa lingkungan sekolah, termasuk sarana dan prasarana penunjang protokol kesehatan bagi peserta didik.
Puan juga berinteraksi dengan salah satu santri yang mengikuti program vaksinasi di SMKN 1 Cibinong. Puan bertanya apakah Pondok Pesantren tempat santri belajar tersebut aman dari Covid-19.
“Bener nggak ada yang Covid?” tanya perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu.
“Sehat semua Bu, nggak ada Covid-19 di ponpes saya,” kata salah seorang santri menjawab pertanyaan Puan.
Semua siswa yang disapa Puan menyatakan harapannya agar bisa kembali belajar di sekolah, setelah hampir 2 tahun mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) secara daring akibat pandemi Covid-19. Seperti yang disampaikan oleh Ridho Putra Sutrisno, siswa kelas XI BC SMKN 1 Cibinong.
“Maunya masuk Bu, biar bisa ketemu temen-temen dan belajarnya juga bisa terserap lagi,” ujarnya.
Ridho kemudian menyampaikan cita-citanya kepada Puan ingin menjadi seorang anggota DPR saat sudah besar nanti. Ia mengaku sering mengikuti pemberitaan mengenai kerja-kerja politik Puan, dan berharap bisa melakukan hal yang sama agar bisa menjadi penyambung aspirasi masyarakat.
“Terus harapan kamu apa untuk DPR sekarang?” ujar Puan.
“Saya harap DPR lebih bisa menampung aspirasi rakyat,” tutur siswa jurusan Broadcasting tersebut.
Selain dengan siswa dan guru, Puan juga berbincang dengan tenaga kesehatan yang melakukan vaksinasi. Selain dari BIN, vaksinator dibantu dari Dinkes Kabupaten Bogor.
Dalam kesempatan yang sama, Puan bersama KaBIN Budi Gunawan melaunching aplikasi Tangkal Covid-19. Aplikasi milik BIN tersebut dapat diinstal pada smartphone dan disebut sebagai platform interaktif pertama mengenai penanganan Covid-19.
“Apresisasi yang besar saya sampaikan kepada BIN yang saat ini bersama-sama dengan seluruh elemen bangsa melakukan vaksinasi massal, pergi pindah-pindah ke seluruh provinsi bahkan ke sekolah-sekolah untuk bisa mewujudkan Indonesia Sehat, Indonesia Hebat,” ungkap Puan.
Menurut mantan Menko PMK itu, tagline BIN dalam program vaksinasi Covid-19 memiliki arti yang luas. Puan mengatakan usaha dari BIN akan bermanfaat untuk seluruh rakyat Indonesia.
“Karena kalau Indonesia sehat, pasti Indonesia akan hebat kembali, bahkan akan lebih hebat dari sebelum pandemi. Saya berada di sini melihat BIN betul-betul suap dalam melaksanakan tugasnya,” ucapnya.
“Bukan hanya urusan intelijen tapi bagaimana ikut mengawal proses vaksinasi untuk pelajar dan santri. Kami di DPR akan dukung terus apa yang sudah dilakukan BIN bersama elemen bangsa lain dalam upaya percepatan vaksinasi,” tambah Puan.
Dalam acara ini, Puan didampingi oleh Wakil Ketua Komisi IX DPR Charles Honoris, Wakil Ketua Komisi VIII DPR Diah Pitaloka, dan Wakil Ketua Komisi I DPR Utut Adianto. Selain itu turut hadir Waka BIN Teddy Lhaksmana Widya Kusuma, Dankorps Brimob, beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Bogor.
(Yustinus Tenung)
0 Comments