PALANGKA RAYA - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah .Adiah Chandra Sari melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Taman Budaya Kalteng Tahun 2024. Dalam rangka melestarikan dan mencintai Seni Budaya Daerah Kalimantan Tengah serta untuk memperingati Hari Perdamaian Internasional,
Kepala UPT Taman Budaya Wilda D. Binti membuka Acara Gelar Seni Budaya Kalimantan Tengah dengan tema “Merajut Damai di Bumi Kalteng Berkah” yang diselenggarakan di Panggung Teater Terbuka Taman Budaya Kalteng Jl. Temanggung Tilung XIII Palangka Raya, Rabu (11/4/2024).
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalteng dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala UPT. Taman Budaya Kalteng Wilda D.Binti menyampaikan, apresiasi atas diselenggarakannya Kegiatan Gelar Seni Budaya ini. Dimana kegiatan ini sebagai perwujudan cipta dari karya para seniman daerah yang dilandasi nilai luhur budaya bangsa berdasarkan Pancasila, yang bercorak Bhineka Tunggal Ika serta berwawasan Nusantara.
“Seperti kita ketahui bersama, kesenian merupakan bagian dari budaya sebagai identitas suatu bangsa, maka dalam rangka mempertahankan eksistensi kebudayaan bangsa dibutuhkan peran serta dari semua pihak, baik Pemerintah maupun masyarakat terlebih lagi para penggiat seni dan budaya,"jelasnya.
Lebih lanjut Wilda D.Binti mengatakan, menjadi harapan bersama dengan diselenggarakannya kegiatan ini mampu menggugah dan memberi dorongan motivasi bagi para pengelola sanggar untuk lebih giat membangun dan meningkatkan kreatifitas seni budaya Kalimantan Tengah, dalam rangka menarik para wisatawan, baik wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke Kalimantan Tengah yang kita cintai ini.
Gelar seni budaya yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalteng melalui UPT. Taman Budaya kali ini bertujuan untuk melestarikan dan mencintai seni budaya yang dimiliki oleh daerah Kalteng, sekaligus memperingati Hari Perdamaian Internasional yang jatuh pada tanggal 21 September 2024,"Tuturnya.
“Pada malam ini akan ada penampilan, terdiri dari Sanggar Seni Budaya (SSB) Lunuk Ramba, SSB Riak Renteng Tingang, SSB Tut Wuri Handayani, SSB Igal Jue, SSB Tunjung Nyaho Pky, SSB Intan Matuah, SSB Kahanjak Huang dan Pantomim Abdul Khafizd, tutup Wildae
(Era Suhertini)
0 Comments