Nasional

Sosok Menteri PAN-RB Sudah Dibahas, Hasto: Kita Hormati 40 Hari Mendiang Pak Tjahjo

Jakarta - Kursi jabatan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menteri PAN-RB) hingga kini masih lowong, terhitung sejak wafatnya Tjahjo Kumolo pada 1 Juli 2022.

Pengisian sosok pengganti Almarhum Tjahjo Kumolo sendiri telah dibahas Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri selaku ketua umum dari partai yang mengusung Tjahjo Kumolo sebagai menteri. Hal ini tentunya dengan tetap menghormati hak prerogatif Presiden Jokowi dalam memilih nama menteri.

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, soal pengisian jabatan Menteri PAN-RB sebaiknya tak perlu dipersoalkan sekarang. Sebab yang penting pemerintah (Kementerian PAN-RB) tetap berjalan dengan baik.

"Kan sudah ada menteri ad interim yaitu pak Tito Karnavian (Menteri Dalam Negeri, red)," ujar Hasto.

Ia pun meminta untuk saat ini semua pihak sebaiknya tidak membicarakan panjang lebar soal kursi menteri PAN-RB, sebagai sikap untuk menghormati sosok Tjahjo Kumolo.

"pak Tjahjo sekjen (PDIP) senior, beliau sosok yang sangat baik. Pas beliau wafat kan kita tahu bagaimana ungkapan duka itu banyak sekali. Mohon dipahami masa berduka itu 40 hari," jelas Hasto.

Ia menyebut Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tentunya telah berkomunikasi dengan Presiden Jokowi. Apalagi Ibu Megawati dan Presiden Jokowi sering berkomuni-kasi langsung, juga sering bertemu.

Lantas, bagaimana jika Hasto yang diusulkan menjadi Menteri PAN-RB?

"Itu (jabatan menteri, red) nanti penugasan Ibu Megawati. Tapi skala prioritas bagi saya bisa menjadi Sekjen sudah satu kehormatan dan. pekerjaan rumah  kita masih banyak," pungkas Hasto.

(PDI Perjuangan/Samhadi)

 

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments