P. Pisau

Tantangan Penerapan Kurikulum Merdeka: Sorotan Kadisdik Pulang Pisau

PULANG PISAU - Penerapan Kurikulum Merdeka di Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, saat ini masih belum merata, khususnya di daerah terpencil. Keterbatasan sumber daya dan infrastruktur, seperti akses teknologi yang terbatas, menjadi kendala utama di sekolah-sekolah pedesaan. Hal terserbut diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Pulang Pisau, Sri Putri Pratiwi.

Menurut Sri Putri Pratiwi, penting bagi penerapan Kurikulum Merdeka untuk mencakup seluruh wilayah, baik perkotaan maupun pedesaan, ke depannya. Ia menyadari perbedaan yang signifikan antara sistem pendidikan di perkotaan dan pedesaan, terutama dalam hal akses informasi dan teknologi.

Permasalahan dalam penerapan Kurikulum Merdeka yang belum merata ini menjadi fokus serius, mengingat metode pembelajarannya yang berbeda dengan kurikulum sebelumnya. Belum semua satuan pendidikan mampu mengimplementasikannya secara menyeluruh.

Idealnya, seluruh satuan pendidikan di Pulang Pisau sudah mampu menerapkan Kurikulum Merdeka, namun hal ini terkendala oleh kurangnya sumber daya manusia (SDM) dan sarana prasarana yang belum memadai.

 

(Marselinus)

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments