PALANGKA RAYA - Panglima Kodam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Iwan Setiawan, S.E., M.M.,secara resmi menutup pelaksanaan Apel Komandan Satuan (AKS) TNI AD Kodam XII/Tpr TA 2023 bertempat di PT. Tanjung Sawit Abadi, Desa Melata, Kec. Menthobi Raya, Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah,Jumat (12/5/2023).
Selama dua hari, yaitu dari tanggal 11-12 Mei 2023 para Komandan Satuan jajaran Kodam XII/Tpr telah diberikan pembekalan dan praktek lapangan. Ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas kepemimpinan dalam menyelenggarakan pembinaan satuan dalam rangka mewujudkan profesionalisme prajurit dan satuan. Untuk mengemban tugas Negara sebagai TNI AD.
Saat menutup Apel Dansat tersebut, Pangdam XII/Tpr. Mayjen TNI Iwan Setiawan,S.E., M.M menyampaikan beberapa penekanan kepada para Dansat, diantaranya agar selalu rajin ibadah, menjaga kehormatan diri, keluarga dan satuan, memegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI. Pangdam menegaskan agar berbuat maksimal di satuan dan jangan ragu-ragu dalam bertindak, tetapi yakin dan optimis dalam melaksanakan tugas serta jangan sombong. Jadilah solusi dalam mengatasi kesulitan masyarakat di wilayah masing-masing.
Pangdam menegaskan, agar para Perwira tidak melakukan pelanggaran dan menjadi contoh teladan di wilayah masing-masing. Tidak merusak nama baik satuan. Karena semua tingkah laku mereka akan dinilai anggota sehingga para Dansat harus menjadi contoh yang baik.
Ia berharap, agar dalam memimpin anggota dilakukan dengan hati. Menyayangi anggota seperti anak sendiri, membimbing dan mengarahkan anggota untuk jadi prajurit yang selalu mempunyai moril yang tinggi sehingga selalu siap dalam melaksanakan tugasnya.
"Jangan sekali-kali memotong hak anggota dan berikan hak serta kesejahteraannya. Salurkan semua yang menjadi hak anggota dengan penuh dan lengkap tanpa kurang sepeserpun," ingatnya.
Di akhir pengarahannya, Mayjen TNI Iwan Setiawan,S.E., M.M. berpesan kepada seluruh Dansat untuk loyal dan tegak lurus kepada Pangdam, Kasad dan Panglima TNI serta Pemerintah untuk menjaga keutuhan NKRI.
"Prajurit harus siap mengorbankan jiwa dan raga untuk bangsa dan negara. Prajurit harus siap mati tapi tidak boleh mati. Maka dari itu selalu jaga kemampuan bertempur prajurit," tegas Pangdam XII/Tpr mengakhiri.
Hadir dalam acara tersebut Pangdam XII/Tpr beserta Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XII Tanjungpura,Irdam dan Kapok Sahli Pangdam XII/Tpr beserta istri, Danrem 102/Panju Panjung dan Danrem 121/ Alambhana Wanawai beserta istri, Danrindam XII/Tpr beserta istri, Para Pa Sahli, Para Asisten dan Kabalakdam XII/Tpr beserta istri dan Para Komandan Satuan Kodam XII/Tpr beserta istri.
(Era Suherti)
0 Comments