P. Pisau

Calon Petani Siap Garap Ribuan Hektare Lahan Ekstensifikasi di Pulpis

PULANG PISAU - Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), Kalimantan Tengah, mendapat ekstensifikasi atau perluasan areal untuk lahan pertanian dalam program food estate dengan luas lahan sekitar 3.000 hektare.

Ekstensifikasi yang terpusat di Kecamatan Pandih Batu, Pulpis itu ditargetkan akan rampung dan siap untuk ditanami padi pada November 2021 ini.

“Bukan perluasan lahan bahasanya itu ekstensifikasi. Ekstensifikasi sudah dilaksanakan. Dalam rapat terakhir kemaren diminta akhir November ini sudah siap untuk ditanami padi, karena target penanaman padi hingga 31 Desember,” kata Kepala Dinas Pertanian (Kadistan) Pulpis, Slamet Untung Rianto, saat dibincangi rekan media belum lama ini.

Selain menyampaikan bahwa program ekstensifikasi lahan pertanian akan segera selesai digarap, Kadistan Pulpis itu juga mengungkapkan bahwa calon petani yang akan menggarap lahan seluas 3.000 hektare itu sudah disiapkan.

Menurutnya persiapan dalam ekstensifikasi lahan pertanian itu telah melalui proses yang panjang serta sudah melalui survei investigasi dan desain (SID). 

"Dari survei investigasi dan desain itu sudah dirancang betul-betul calon petani calon lahan dan itu sudah melalui kajian. Bahkan dalam kajian itu juga dilakukan kajian lingkungan. Jadi ini jelas ada lahannya dan petaninya," ucapnya.

Selain calon lahan dan calon petani, lanjutnya, dalam SID juga telah dirancang pembukaan dan pembersiahan lahan (lean clearing, land leveling), membuat pematang disekitar lahan, jalan usaha tani dan saluran air.

Begitu juga sarana produksi pertanian seperti kapur, pupuk dan bibit juga akan disiapkan oleh pemerintah.

"Jadi semua telah disiapkan para calon petani tinggal kelola. Bibit, pupuk akan disiapkan, semua gratis," tegasnya.

Terakhir Kadistan Pulpis itu juga mengungkapkan, selain ekstensifikasi di Pulpis juga dilaksanakan program intensifikasi seluas 1.165 hektare, yang dilaksanakan mulai bulan April hingga September dengan luas sekitar 560 hektare dan akan dilanjutkan pada Oktober - Desember sekitar 600 haktare, pungkasnya.

(Antang)

 

 

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments