PALANGKA RAYA - Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Provinsi Kalimantan tengah, mendesak Pemerintah Provinsi, melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan, agar segera menindaklanjuti keluhan para petani di wilayah pencanangan food estate. Desakan tersebut diungkapkan langsung oleh anggota komisi dua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah provinsi Kalimantan tengah yang membidangi ekonomi dan sumber daya alam Jainudin Karim. Menurutnya realisasi program food estate harus menyesuaikan iklim tanam di wilayah pencanangannya. Hal tersebut guna meminimalisir berbagai permasalahan seperti gagal panen yang diakibatkan curah hujan tinggi, maupun tanaman terserang hama. Wakil rakyat dari daerah pemilihan dua Kalteng meliputi kabupaten Kotawaringin timur dan Seruyan ini menegaskan, desakan terhadap pemerintah provinsi yang dalam hal ini. Dinas tanaman pangan, hortikultura dan peternakan dikarenakan sejumlah petani mengeluhkan jadwal musim tanam dalam percepatan program food estate sehingga mengakibatkan kegagalan panen dan menimbulkan kerugian di awal realisasi program yang ditujukan untuk menopang ketahanan pangan nasional tersebut. Politisi Partai Gerindra ini juga mengungkapkan geografis wilayah menjadi perihal yang harus mendapat kajian secara mendalam oleh pemerintah Karena hal tersebut sangat menentukan keberhasilan food estate dan potensi permasalahan bisa diminimalisir. Lebih lanjut, Jainudin Menjelaskan adanya keluhan para petani food estate, terkait ketidaksesuaian musim tanam, harus segera ditindaklanjuti oleh pemerintah, khususnya stakeholder terkait, dan dirinya juga menyarankan, agar dinas terkait, segera turun ke lapangan, untuk memastikan permasalahan tersebut dan mencari solusi.
(MN)
0 Comments