P. Raya

Gerak Cepat Penanggulangan Banjir Mengirim Logistik Dan 1.000 Paket Sembako

PALANGKA RAYA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah telah melakukan upaya untuk segera merespon terjadinya bencana banjir di Kabupaten Murung Raya beberapa hari ini. Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran Provinsi Kalimantan Tengah dengan cepat mengirimkan bantuan logistik dan peralatan yang dapat membantu korban banjir di Kabupaten Murung Raya.

“Kita siapkan sebanyak 1.000 paket untuk menyuplai dapur umum, sebagian juga kita arahkan untuk ke korban bencana langsung”, ucap Kepala Pelaksana BPBPK Prov. Kalteng, Ahmad Toyib, Minggu (20/10/2024) di Halaman Kantor Gubernur Kalteng.

Kepala BPBPK Ahmad Toyib mengatakan, bahwa tim reaksi cepat hari ini melakukan analisa di lapangan terkait situasi, dan besok akan ada tim reaksi cepat yang berangkat kembali dengan membawa logistik yang lebih banyak. Tim yang berangkat hari ini terdiri dari TRC BPBPK Kalteng, Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial. ungkapnya.

Kalaksa BPBPK Kalteng tersebut juga menyampaikan berdasarkan laporan sementara kondisi banjir di wilayah Kabupaten Murung Raya dengan perkembangan data per tanggal 19 Oktober 2024 Pukul 19.00 WIB terdapat enam kecamatan dengan total 33 kelurahan/desa.

“Kami akan terus berkoordinasi dengan BPBD setempat sebagai penanggung jawab utama, dan kami BPBPK Provinsi berfungsi sebagai back up terkait apa saja kebutuhan yang perlu kami siapkan," Jelas Toyib.

Lebih lanjut Toyib menyampaikan,  bahwa sekarang telah memasuki musim hujan, sehingga ia mengimbau agar masyarakat tetap waspada akan terjadinya bencana banjir.

“Berdasarkan pantauan prakiraan dari BMKG, memang kita saat ini sudah memasuki masa musim penghujan sehingga kita juga terus berkoordinasi untuk menyiapkan antisipasi di daerah yang rawan terjadi banjir," tuturnya.

Ia juga menyampaikan, kejadian banjir tidak hanya di wilayah Murung Raya, terdapat juga di wilayah Kabupaten Pulang Pisau dan Barito Utara. Saat ini pihaknya sedang berkoordinasi dengan tim kami di lapangan untuk segera melaporkan.

Sebagai informasi, secara keseluruhan total tiga kabupaten yang terdampak meliputi 11 Kecamatan dengan 46 kelurahan/desa dengan total 1.351 KK, fasilitas umum 17 unit, serta rumah warga terdampak sebanyak 1.473 unit dengan kondisi terendam air.

 

(Era Suhertini)

 

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments