PALANGKA RAYA - Bundaran Besar Palangka Raya menjadi saksi gelaran nobar spektakuler oleh Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran. Nonton bareng ini menjadi panggung untuk menyaksikan pertandingan sepak bola sengit antara Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23 dan Timnas Uzbekistan U-23 dalam babak semifinal Piala Asia U-23.
Tidak hanya menjadi ajang untuk menikmati pertandingan, nobar ini juga diramaikan dengan berbagai kegiatan menarik. Di sela-sela aksi di lapangan, Gubernur Kalteng beserta Ketua TP PKK Provinsi Kalteng, turut serta dalam pengundian doorprize yang menggiurkan. Dua unit sepeda motor, kulkas, sejumlah barang elektronik, dan puluhan bingkisan lainnya menjadi hadiah yang disiapkan oleh Pemerintah Provinsi Kalteng untuk para penonton yang beruntung.
Dilansir dari media Indonesia, Kesit Budi Handoyo, seorang pengamat sepak bola nasional, memberikan apresiasi atas perjalanan Timnas Indonesia U-23 di ajang AFC U23 Qatar 2024. Menurutnya, Uzbekistan U-23 merupakan lawan yang tangguh bagi Garuda Muda. Uzbekistan mencatatkan nilai sempurna dan belum kebobolan sekalipun di kompetisi ini.
Namun, hasil akhir pertandingan mengejutkan banyak pihak. Timnas Indonesia U-23 harus mengakui keunggulan Uzbekistan U-23 dengan skor 2-0. Ekspresi kecewa terpancar jelas dari warga Palangkaraya yang telah memberikan dukungan penuh untuk timnas kebanggaan mereka.
Wakil Gubernur Kalteng, Edy Pratowo, mengaku kecewa Atas hasil pertandingan ini, terutama terkait dengan tindakan wasit. Namun, ia menegaskan bahwa pengalaman ini menjadi modal berharga bagi perkembangan sepak bola di daerah ini.
Euphoria Pertandingan yang sarat emosi ini menjadi momen pembelajaran bagi semua pihak, baik para pemain maupun penonton. Meskipun hasilnya tidak sesuai harapan, semangat untuk terus mendukung dan mengembangkan olahraga sepak bola di Kalimantan Tengah tetap berkobar di hati semua orang.
(Hariri)
0 Comments