PALANGKA RAYA -Kedatangan Rombongan kepala Basarnas Pusat Marsekal Muda TNI Henri Alfiandi dalam rangka kunjungan kerja ke Kalimantan Tengah, kota Palangkaraya. Dalam kunker ini, untuk meninjau kantor baru Basarnas Palangkaraya sekaligus ingin mengetahui permasalahan dan kendala kekurangan peralatan potensi SAR.
Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Palangkaraya menerima kunjungan kerja (Basarnas) Pusat Marsekal Muda (Marsda) TNI Henri Alfiandi ke kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Rabu 13 April 2022 lalu.
Dalam kunjungannya bersama rombongan tersebut, tersebut Kabasarnas mengatakan kedatangannya ke kantor Basarnas Palangkaraya yang baru berdiri ini, tentunya ingin mengetahui persoalan dan permasalahan terhadap kinerja tim Basarnas Palangkaraya seperti kekurangan peralatan potensi SAR.
Menurutnya dari struktur pemetaan di Kalimantan Tengah, potensi yang paling rawan adalah kondisi di perairan atau sungai dan kecelakaan transportasi air. Pria berpangkat bintang 3 ini menambahkan, unit SAR seperti perahu atau speedboat sangat diperlukan di beberapa titik strategis yang ada di wilayah jalur perairan atau sungai di Kalimantan Tengah.
Selain itu, yang menjadi tantangan Basarnas Palangkaraya adanya titik blank spot atau susah sinyal komunikasi dan jarak tempuh yang jauh, tentu menjadi kendala tersendiri,sehingga satu-satunya cara yakni menggunakan jalur sungai untuk menuju lokasi.
Menanggapi jumlah SDM yang ada di Basarnas Palangkaraya, pihaknya akan membina potensi SAR, diantaranya kelompok masyarakat sukarelawan yang dilatih untuk membantu anggota SAR.
(Surya Adi Winata)
0 Comments