Kenaikan IPH Turun 9 Persen Poin

• By HUMA BETANG
• 01-15-2024
• 202
• 20

PALANGKA RAYA - Rapat Inflasi Bersama Menteri Dalam Negeri.  Pengendalian Inflasi secara virtual Kegiatan di laksanakan di  Ruang Rapat Bajakah Kantor Gubernur Provinsi  Kalteng, Senin (15/1/2024). 

Rapat Koordinasi di pimpin oleh Irjen Kemendagri Tomsi Tohir. Dalam arahannya Tomsi Tohir mengatakan pada rakor pengendalian inflasi di minggu kedua Januari ini lebih difokuskan kepada kenaikan harga dan mengantisipasinya.

Pada Indeks Perkembangan Harga (IPH) bahan pangan di minggu kedua Januari ini, ada tiga komoditas yang naik dibanding minggu lalu, yakni bawang merah, bawang putih, dan daging ayam ras. Kita harus fokus mengatasi kenaikan harga tiga komoditas tersebut,”Ucapnya.

Dalam paparannya disampaikan, inflasi bulan Januari selalu dominan disebabkan oleh inflasi komponen harga bergejolak.

“Secara nasional, jumlah kabupaten/kota yang mengalami kenaikan IPH turun sebesar 9 persen poin. Wilayah dengan persentase penurunan terbesar secara berturut-turut adalah Pulau Jawa (16,85 persen poin), Pulau Sumatera (-13.08 persen poin), dan Luar Pulau Jawa dan Sumatera (-4,48 persen poin),” jelasnya.

Ia menyebut, komoditas cabai rawit masih mengalami fluktuasi harga yang cukup signifikan hingga minggu kedua Januari ini. “Fluktuasi harga komoditas tersebut terjadi di 156 kabupaten/kota seluruh Indonesia,”Imbuhnya.

Kegiatan di hadiri Oleh, Asisten II Sri Windanarni,  Unsur Forkompinda, kepala Instansi Vertikal dan Kepala Perangkat Daerah terkait Provinsi Kalteng.

 

(Era Suhertini)