PALANGKA RAYA - Angggota DPRD Palangka Raya Khemal Nasery berharap agar masyarakat yang membutuhkan darah di PMI (Palang Merah Indonesia) bisa mendapatkannya dengan mudah dan gratis alias tidak dikenakan biaya apapun.
“Saya yakin sebagian besar pendonor darah ini secara suka rela dan penuh keikhlasan mendonorkan darahnya. Sementara ketika masyarakat yang butuh darah harus membayar sekitar 300 ribuan," katanya, pada Sabtu. 30 Juni 2023.
Legislator yang rutin mendonor darah ini berharap agar ke depan semua warga negara bisa dengan mudah mendapatkan darah, tanpa harus dikenai biaya alias gratis.
Dia mengakui bahwa sejatinya biaya sebesar Rp 300 ribuan yang dikenakan pada masyarakat yang ingin mendapatkan darah di PMI itu bukan termasuk bentuk komersil.
Namun untuk biaya penggantian pengolahan darah (BPPD). Namun ia berharap ke depan ada anggaran atau dana tersendiri dari negara bagi PMI yang diperuntukan membiayai kegiatan tersebut.
Dia mengajak seluruh masyarakat untuk tidak ragu mendonorkan darahnya. Pertama, selain menjadi salah satu langkah mulia yang bisa menyelamatkan nyawa manusia, donor darah juga membawa banyak manfaat bagi pendonor itu sendiri.
(Deddi)
0 Comments