PALANGKA RAYA – Ketua Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota, M. Hasan Busyairi menyarankan kepada pemerintah kota (Pemkot) Palangka Raya hingga pihak terkait untuk dapat masif dalam melakukan sosialisasi dan edukasi kepada kaum usia muda untuk ikut serta mendaftar sebagai peserta dalam program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
Dikatakannya, saat ini Indonesia sedang mendapatkan bonus demografi yang sebagian besar penduduknya berusia muda dan produktif. Sehingga ia merasa akan sangat disayangkan jika masih banyak pemuda yang belum memiliki pengetahuan dan kesadaran ikut serta dalam program BPJS Kesehatan.
“Generasi muda adalah mayoritas populasi di Indonesia, demikian pula di tempat kita disini. Namun kesadaran dan pemahamannya tentang urgensi menjadi peserta dalam program BPJS Kesehatan saya pikir masih perlu digencarkan sosialisasi dan edukasi kepada generasi muda,” terang M. Hasan Busyairi. Senin 30 Mei 2022.
Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) inipun menjelaskan masih ada sudut pandang bahwa program BPJS Kesehatan hanyalah untuk orang tua. Padahal ini adalah program gotong royong seluruh elemen masyarakat.
“Saya mendorong agar pihak eksekutif maupun BPJS Kesehatan untuk berkolaborasi dengan unsur masyarakat, khususnya yang bergerak di bidang kepemudaan. Generasi muda adalah tulang punggung bonus demografi dalam rangka Indonesia Emas 2045,” tuturnya.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, kesadaran akan pentingnya jaminan sosial, khususnya di bidang kesehatan adalah hal yang strategis.
“Maka itu menurut saya sangat penting bagi pihak terkait untuk berkolaborasi dengan organisasi kepemudaan, komunitas dan instansi pendidikan dasar menengah dan pendidikan tinggi untuk mendorong generasi muda ikut serta sebagai peserta dalam program ini,” tutup M. Hasan Busyairi.
(Deddi)
0 Comments