P. Raya

Merajut Damai di Gelar Seni Budaya Kalteng 2024

PALANGKA RAYA - Abdul Hafiz dari komunitas Borneo Art Play tampil memukau dengan memadukan pantomim dan puisi pada Acara Gelar Seni Budaya Kalimantan Tengah 2024, memperingati Hari Perdamaian Internasional.

Abdul Hafiz dari komunitas Borneo Art Play memberikan penampilan yang memukau dalam pagelaran Gelar Seni Budaya Kalimantan Tengah. Dengan menggabungkan pantomim dan puisi, Abdul Hafiz menyampaikan pesan mendalam tentang makna perdamaian dalam memperingati Hari Perdamaian Internasional. Dalam karyanya, Hafiz mengungkapkan bahwa perdamaian tidak hanya menjadi impian, tetapi juga menakutkan bagi mereka yang memiliki kepentingan dalam peperangan. Ia menyoroti bahwa beberapa pihak yang terlibat dalam konflik justru menghindari perdamaian demi kepentingan bisnis di medan perang.

Penampilan Abdul Hafiz ini menjadi salah satu sorotan utama dalam acara yang berlangsung di Panggung Teater Terbuka Taman Budaya Kalimantan Tengah, Jl. Temanggung Tilung XIII, Palangka Raya, pada Rabu (11/4/2024). Acara bertema “Merajut Damai di Bumi Kalteng Berkah” ini diadakan dalam rangka melestarikan dan mencintai seni budaya daerah, sekaligus memperingati Hari Perdamaian Internasional.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah, Adiah Chandra Sari, melalui Kepala UPT Taman Budaya Kalteng, Wildae D. Binti, menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya acara tersebut. Dalam sambutannya, ia mengatakan bahwa acara ini merupakan bentuk apresiasi terhadap karya para seniman daerah yang dilandasi oleh nilai luhur budaya bangsa, dengan semangat Bhineka Tunggal Ika dan wawasan kebangsaan Nusantara.

Pada malam yang penuh seni ini, berbagai penampilan dari sanggar seni budaya lokal turut meramaikan acara, di antaranya Sanggar Seni Budaya (SSB) Lunuk Ramba, SSB Riak Renteng Tingang, SSB Tut Wuri Handayani, SSB Igal Jue, SSB Tunjung Nyaho Palangka Raya, SSB Intan Matuah, SSB Kahanjak Huang, serta penampilan pantomim memukau dari Abdul Hafiz.

Gelar Seni Budaya Kalimantan Tengah ini diharapkan menjadi sarana untuk terus merajut kebersamaan melalui seni, memperkokoh semangat persatuan, dan mempromosikan kekayaan budaya Kalteng ke kancah yang lebih luas.

(Hariri)

 

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments