PURUK CAHU - Program Kartu Murung Raya Cerdas (KMC) yang telah berjalan selama bertahun-tahun menyediakan bantuan bagi siswa berprestasi di Kabupaten Murung Raya. Program ini bekerja sama dengan Bank Kalteng sebagai sarana penyaluran bantuan pendidikan. Melalui APBD Murung Raya, pemerintah daerah memberikan dukungan kepada peserta didik dalam bentuk dana yang bisa diakses melalui KMC, baik bagi siswa di bidang akademik maupun non-akademik.
Namun, pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Heriyus Midel Yoseph dan Rahmanto Muhidin, menyadari bahwa santri dan santriwati belum sepenuhnya mendapatkan manfaat dari bantuan ini. Menurut mereka, anak-anak yang belajar di pondok pesantren (ponpes) di dalam maupun luar Murung Raya juga memerlukan dukungan. Heriyus mengungkapkan keprihatinannya terhadap santri-santriwati yang menimba ilmu agama untuk meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan mereka.
Maka dari itu, dalam visi dan misi paslon nomor 1, mereka mengusulkan "Kartu Hebat Pintar Santri" sebagai solusi untuk membantu kebutuhan santri asal Murung Raya. Melalui kartu ini, santri di pesantren di seluruh Indonesia, termasuk di Jawa, akan mendapatkan bantuan biaya yang ditanggung oleh pemerintah daerah.
Pasangan Heriyus-Rahmanto menegaskan bahwa program ini akan dilaksanakan jika mereka terpilih pada Pilkada 27 November mendatang. Program ini diharapkan dapat menjawab kebutuhan masyarakat yang ingin anak-anak mereka mendalami ilmu agama dengan lebih baik di pondok pesantren. Dukungan masyarakat Murung Raya sangat diharapkan agar program ini dapat terealisasi untuk masa kepemimpinan 2025-2030.
(Ari Renaldi)
0 Comments