PALANGKA RAYA - Peresmian dan Pemberkatan Gedung Baru SMAK Santo Aloysius dilaksanakan di Catholik Center JL. D.A. Tawa X, Kecamatan Jekan Raya, Palangka Raya , Provinsi Kalteng, Jumat (18/8/2023).
Peresmian dan Pemberkatan dipimpin dan secara resmi dibuka .oleh Mgr. Aloysius M. Sutrisnaatmaka, Msf. Selanjutnya Sambutan oleh RD Romanus Romas, M.Hum dan Bapak Uskup Mgr. Aloysius Maryadi Suttisnaatmaka Di Catholik Center di jalan Tawa X.
Usai peresmian dan pemberkatan Kepala Sekolah SMAK ST Aloysius RD. Romanus Romas, S.Pd., M.Hum, mengatakan sebenarnya ini adalah pengembangan dari unit satu yang sudah ada yang berada di gereja katedral JL. Cilik Riwut km 1. Lalu pengembangan lebih lanjut di tempat ini dengan konsep sekolah alam terbuka, “Tadi sudah saya katakan bahwa salah satu roh kurikulum merdeka itu, dimana siswa diberi ruang yang seluas luasnya untuk mengexploitasi bersama itu dasar idenya." Ujar Romanus.
Ia menambahkan, Sekolah SMAK ST Aloysius juga tetap mengikuti kurikulum belajar Nasional K13 yang sekarang diberi kelonggaran oleh Kemendikbud, mau pakai kurikulum K13 atau memakai kurikulum Merdeka belajar atau memilih campuran. SMAK memilih yang memakai campuran, memakai kurikulum belajar K13 dan merdeka belajar jadi kita memilih yang campuran.
Sekolah pertama mempunyai konsep keagamaan di Palangka raya, sekolah khusus keagamaan katolik untuk Lalteng yang pertama kali ada. Khusus hanya anak anak Katolik karena itu satu payung hukum dengan pesantren madrasah dimana sekolah dibawah naungan kementerian agama itu khusus anak anak yang sesuai agama yang di anutnya.
"Sedangkan siswanya 99 persen berasal dari paroki paroki pedalaman se-Kalteng jumlah siswanya dari angkatan 1, 2 dan 3 mencapai 121 siswa."
Lebih lanjut Maria Hendrid, SP, Waka Humas di SMAK ST Aloysius mengatakan untuk keseluruhan siswa SMAK ST Aloysius wajib tinggal di asrama baik untuk siswa putra maupun siswa putri, dan asramanya terpisah. Saat ini untuk di lokasi catholik center itu untuk asrama putra sedangkan untuk asrama putri berada di komplek gereja katedral JL. Cilik Riwut KM 1 palangka Raya.
Sedangkan untuk orang tua siswa sendiri selama ini 100 persen atau 99 persen dari luar kota, sehingga orang tua yang berkunjung/ datang menengok anak anaknya biasanya pagi datang sorenya sudah kembali pulang. Penginapan khusus untuk orang tua yang menengok anak anaknya masih dalam pembangunan
Kepala Sekolah SMAK menambahkan, tenaga pengajar SMAK Berjumlah enam belas orang yang terdiri dari Pastur, suster dan Awam.
Peresmian dan Pemberkatan dihadiri oleh Ketua Lingkungan Dari Paroki YGB dan Paroki Katedral, Guru Agama Katolik SMP Sekota Palangka Raya, Pembimas Katolik dan Staff, Pejabat Pejabat Katolik.
(Era Suherti)
0 Comments