MUARA TEWEH – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Barito Utara (PUPR Barut) melakukan penanganan jalan Kandui - Majangkan Kecamatan Gunung Timang dengan menurunkan alat berat dari dinas setempat.
“Penanganan jalan rusak yang kita lakukan ini dari titik pertama Kandui – Majangkan yang rusak parah yang sempat viral di media sosial (Medsos),” kata Kadis PUPR Barito Utara M Iman Topik, saat dihubungi melalui salruan telpun, Jumat (25/3/2022) petang.
Iman Topik mengatakan, pihaknya meminjam alat dari KM 34 arah Benangin dan material di bawa dari Muara Teweh.
“Mudah-mudahan penanganan jalan Kandui-Majankan secepatnya akan diselesaikan. Pasalnya alat berat akan dikembalikan atau digeser kembali ke KM 34 untuk penanganan jalan rusak di sana,"katanya.
Kerusakan jalan Kandui – Majangkan ini kata Iman Topik ada delapan titik yang terparah, dan saat ini satu titik yang dilakukan penanganan, dan juga melakukan penebangan pohon di kiri kanan bahu jalan milik warga yang berada di sekitar jalan rusak tersebut.
“Warga sangat mendukung dengan dilakukannya penanganan jalan tersebut walaupun pohon yang ada di tebang untuk kepentingan orang banyak,” katanya.
Sebelumnya warga Kabupaten Barito Utara, kembali memviralkan kerusakan Jalan Kandui-Majangkan di Kecamatan Gunung Timang. Di linimasa Facebook Rickooktavianuz Ricko diupload Rabu (23/3/2022) menulis
"Jalan Kandui-Montallat rusak parah, tepatnya di Desa Majangkan, tolong diperhatikan bagi yang bersangkutan dibidang jalan".
Unggahan tersebut mendapatkan respon dari 170 netizen dan 32 komentar. Di antara komentar atas nama Komalani. Berbunyi : " Oh Tuhan tolong masyarakat yang memakai jalan agar dimudahkan hati orang yang ada peduli dengan jalan ini".
Umumnya para netizen meminta kepada Pemkab Barito Utara, agar segera memperbaiki jalan tersebut, karena, sangat menyulitkan kendaraan yang lewat.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Barito Utara M Iman Topik, saat dihubungi Kamis (23/3/2022) siang mengatakan, untuk perbaikan ruas Kandui-Majangkan tahun 2022 sudah teralokasi dan akan segera ditangani.
"Kita segera tangani, sambil menunggu proses administrasi. Kita mendapat bantuan melalui dana DAK 2022 dengan kegiatan "peningkatan jalan Kandui-Ketapang" dengan nilai Rp5,796 Miliar,
(Syarbaini)
0 Comments