PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalteng, Siswandi meminta sinergitas semua pihak untuk bersama menekan angka pernikahan di Kalteng. Pasalnya, di Kalteng sendiri angka pernikahan dini masih tergolong cukup tinggi, sehingga hal ini harus bisa menjadi perhatian serius semua pihak.
"Baik pemerintah maupun masyarakat harus bersinergi menekan angka pernikahan dini di Kalteng supaya tidak terus meningkat," ucapnya, Selasa 30 Januari 2024.
Ia menerangkan, pernikahan dini akan dapat menimbulkan banyak dampak negatif seperti diantaranya perceraian maupun stunting, maka dari itu ini harus sebisa mungkin dihindari.
Dalam rangka menekan kasus pernikahan dini, tentu berbagai upaya atau langkah perlu dilakukan, misalnya memberikan sosialisasi maupun edukasi mengenai dampak buruk dari pernikahan dini ini.
(Deddi)
0 Comments